InfoMalangRaya, Indonesia – Liga 1 2025-26 akan segera dimulai pada awal Agustus, tapi hingga kini masih ada tiga klub yang terpantau belum bergerak aktif di bursa transfer. Ketiganya adalah PSBS Biak, Persita Tangerang, dan PSM Makassar. Bahkan, satu di antaranya belum memiliki pelatih kepala.
PSBS Biak jadi yang paling mencolok. Klub berjuluk Badai Pasifik ini belum mengumumkan siapa nakhoda yang akan tangani tim musim depan sepeninggal Marcos Guillermo Samso. Lebih parahnya lagi, sejumlah pilar utama juga hengkang. Nama-nama seperti John Pigai, Todd Rivaldo Ferre, Marckho Meraudje, Febrianto Uopmabin, hingga Jeam Kelly Sroyer sudah angkat kaki yang ke Persipura Jayapura.
Kondisi ini tentu bikin publik bertanya-tanya soal kesiapan PSBS menghadapi debut mereka di kasta tertinggi. Dengan waktu yang semakin mepet, manajemen Biak wajib bergerak cepat jika tak ingin jadi bulan-bulanan di musim perdana mereka.
Dua Klub Liga 1 Lainnya Pun Masih Senyap
Sementara itu, Persita Tangerang sudah lebih dulu mengumumkan pelatih anyar, yakni Carlos Pena. Meski begitu, pergerakan mereka di bursa transfer Liga 1 juga masih adem ayem. Padahal, Pendekar Cisadane finis di posisi ke-11 musim lalu dan butuh banyak pembenahan.
Carlos Pena sempat mengatakan bahwa sudah ada tiga pemain asing yang mereka rekrut. Namun, identitas ketiganya belum diungkap ke publik. Hal ini membuat para pendukung Persita masih harap-harap cemas menanti kejutan dari manajemen.
Di sisi lain, PSM Makassar juga belum menunjukkan geliat berarti. Sampai saat ini, belum ada satu pun nama baru yang diumumkan ke publik untuk Liga 1 musim depan. Meski demikian, akun media sosial resmi klub sempat memberikan sinyal akan ada pergerakan.
“Untuk welkom-welkom, kita tunggu waktu yang cocok gaes. Karena kalau memang cocok bisa datang ke rumah 🙏 #EwakoPSM,” tulis akun resmi PSM di X.
Dengan waktu persiapan yang kian sempit, ketiga klub ini perlu tancap gas dalam beberapa pekan ke depan. Jika tidak, mereka bisa memulai Liga 1 2025-26 dalam kondisi tidak ideal, baik dari sisi teknis maupun mental.
