InfoMalangRaya.com– Kejaksaan Federal Jerman, hari Jumat (29/11/2024), mengatakan bahwa mereka sedang mencari-cari untuk ditangkap seorang warga Turki yang tinggal di negara bagian Nordrhein-Westfalen.
“Tersangka diduga kuat terlibat dalam kegiatan intelijen asing,” kata pihak kejaksaan.
Kata “diduga kuat” menunjukkan aparat hukum Jerman masih belum benar-benar yakin akan kebenaran tuduhan tersebut.
Pria tersebut, yang diidentifikasi hanya sebagai warga Turki bernama Mehmet K, menurut pihak berwenang saat ini masih buron, lansir DW.
Pihak berwenang Jerman menduga dia membantu polisi dan badan intelijen Turki untuk melacak para pendukung Fethullah Gulen.
“Mehmet K. menghubungi polisi dan badan intelijen Turki beberapa kali melalui surat anonim antara September 2018 dan Agustus 2021,” tulis jaksa. Di dalamnya, dia menyampaikan rincian kontak dan informasi lebih lanjut mengenai orang-orang dari lingkungannya di daerah Düren, yang dia tugaskan untuk menyusup ke lingkungan gerakan Hizmet yang dibentuk Gulen.
Düren merupakan sebuah kota berpenduduk sekitar 93.000 jiwa yang terletak di sebelah barat Cologne, tidak jauh dari perbatasan Belanda.
Fethullah Gulen merupakan tokoh Muslim terkemuka Turki yang lama mengasingkan diri di Amerika Serikat dan bulan lalu meninggal dunia pada usia 83 tahun di AS.
Gulen dulu dikenal sebagai tokoh yang membimbing dan menaikkan pamor Recep Tayyip Erdogan saat baru memasuki dunia politik. Namun, seiring dengan waktu hubungannya dan Erdogan berubah getir. Erdogan menuduh Gulen sebagai otak di balik percobaan kudeta tahun 2016. Sejak itu aparat Turki menangkap puluhan ribu orang pendukung Gulen. Penangkapan itu masih berlangsung sampai sekarang.*