InfoMalangRaya – Kota Malang melukiskan sejarah pada sepanjang penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim. Pada penyelenggaraan Porprov IX kali ini per Jum’at (4/7/2025), medali emas Kota Malang menyentuh angka 115. Padahal, sejumlah nomor pertandingan juga masih dipertandingkan hingga Sabtu (5/7/2025).
Baca Juga :
PS3 Junior Ungkap Keterbatasan Pembinaan, DPRD Situbondo Siap Dorong Sepak Bola Dapat Perhatian Daerah
Pada penyelenggaraan Porprov VIII 2023 lalu, Kota Malang meraih 74 medali emas pada klasemen akhir. Ketua Umum KONI Kota Malang R Djoni Sudjatmoko mensyukuri raihan sementara kumulasi medali pada Porprov IX Jatim 2025 ini. Karena, ia melihat ada kenaikan prestasi dari kontingen Kota Malang pada penyelenggaraan sebelumnya. “Ini menunjukkan bahwa ada kenaikan prestasi. Bisa dilihat, 2023 kami dapat 74 emas, tapi sekarang kami bisa capai 100 emas lebih, dan ini sejarah,” kata Djoni kepada JatimTIMES, Jum’at (4/7/2025). Sejarah yang dimaksud Djoni ialah, Kota Malang belum pernah sama sekali menyentuh 100 medali selama penyelenggaraan Porprov Jatim. Selain itu, Kota Malang juga belum pernah menempel Surabaya dalam perolehan medali Porprov. “Nah, ini bukti bahwa pembinaan kami sukses dilakukan. Meski kami tuan rumah, kalau pembinaan tidak jalan juga sama saja. Tapi Alhamdulillah pembinaan saat ini berjalan dengan baik,” ungkap Djoni. Jika bicara faktor tuan rumah, menurut Djoni hal itu tidak mutlak. Sebab dalam olahraga, fairplay juga sangat dijunjung tinggi. Apalagi, Porprov merupakan ajang pembinaan atlet menuju jenjang nasional hingga internasional.
Baca Juga :
Pasar Besar Malang Memprihatinkan, Wali Kota Gerak Cepat ke Jakarta
“Fakta sejarah baru sudah bisa dilihat. Dan kita saat ini sedang dalam proses pembinaan cabor yang baik, sehingga dapat melahirkan atlet yang berprestasi bagi Kota Malang,” ungkap Djoni. Di sisi lain, Djoni mengaku kesuksesan prestasi pada Porprov IX Jatim ini buah dari koordinasi dan komunikasi yang baik dari sejumlah elemen. Mulai dari Pemkot Malang, masyarakat hingga orang tua atlet. “Jika semua dilakukan bersama-sama, maka hasilnya akan sangat bagus. Dan di Porprov ini kan terbukti bisa meraih hasil bagus. Semoga kedepan ambience nya bisa terus seperti ini,” harap Djoni.