Surabaya (IMR) – Menyambut libur panjang Tahun Baru Islam yang jatuh pada hari ini, Jumat (27/6/2025), dan diikuti akhir pekan, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus memastikan pasokan energi di seluruh wilayah Jawa Timur dalam kondisi aman dan tercukupi. Masyarakat dapat menikmati long weekend selama tiga hari berturut-turut, dari Jumat 27 Juni hingga Minggu 29 Juni 2025, tanpa perlu khawatir akan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) maupun Liquefied Petroleum Gas (LPG).
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menegaskan bahwa seluruh infrastruktur telah disiagakan dan tim Pertamina siap di lokasi untuk memastikan kelancaran penyaluran.
“Pada momen libur panjang, produk LPG menjadi primadona yang digunakan dalam aktivitas masyarakat. Guna menghadapi lonjakan permintaan, kami telah memitigasi melalui pelaksanaan penyaluran fakultatif sebagai tambahan penyaluran di luar penyaluran reguler untuk memenuhi kebutuhan yang meningkat, terutama pada saat libur panjang atau peristiwa khusus, salah satunya libur panjang Tahun Baru Islam ini,” terang Ahad. Untuk layanan BBM, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus akan melaksanakan build up stock sesuai kebutuhan dan pengecekan sarana dan fasilitas (sarfas) Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) secara intensif, termasuk pengecekan aspek Kuantitas dan Kualitas (QQ) BBM.
Sebagai langkah antisipasi lonjakan permintaan, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus telah menyiapkan penyaluran fakultatif hingga 63 persen dari rata-rata penyaluran harian, dengan total 999.440 tabung LPG 3 Kg untuk seluruh wilayah Jawa Timur. Jumlah ini diharapkan dapat mencukupi kebutuhan aktivitas masyarakat selama libur panjang Tahun Baru Islam, memungkinkan masyarakat untuk menikmati long weekend dengan tenang.
Ahad juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak melakukan pembelian secara berlebihan, karena stok energi dipastikan aman dan tercukupi.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak membeli produk secara berlebihan, terutama LPG. Masyarakat jangan mudah terpancing atas informasi yang belum tentu kebenarannya, jangan sampai kekhawatiran masyarakat dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” tutup Ahad.
Pertamina juga mengajak masyarakat untuk menggunakan LPG sesuai peruntukannya, di mana LPG 3 Kg merupakan produk subsidi yang ditujukan khusus bagi masyarakat kurang mampu. Sementara itu, bagi masyarakat yang mampu, diimbau untuk menggunakan LPG Non Subsidi (Brightgas).
Bagi masyarakat dan pelanggan setia Pertamina yang membutuhkan informasi terkait produk dari Pertamina, dapat memanfaatkan layanan Pertamina Call Center di nomor 135.[rea]