Infomalangraya.com –
Dorongan agresif Meta untuk menjadikan asisten AI-nya ada di mana-mana dalam aplikasinya terus membuahkan hasil. Meta AI hampir melewati tonggak sejarah besar berikutnya, dengan “hampir” 600 juta pengguna bulanan, Mark Zuckerberg berbagi dalam . Meta AI, yang memulai debutnya pada musim gugur lalu, disahkan pada bulan Oktober.
Pembaruan ini datang bersamaan dengan rilis model terbaru Meta Llama 3.3 70B. Menurut Meta, model teks terbaru memiliki “kinerja yang mirip dengan model Llama 3.1 405B,” tetapi hadir “dengan biaya yang lebih murah.” Ahmad Al-Dahle, VP AI generatif di Meta memposting grafik di X yang menunjukkan Llama 3.3 mendapat skor lebih tinggi pada beberapa tolok ukur dibandingkan dengan Gemini Pro 1.5 dari Google dan GPT-4o dari OpenAI.
Memperkenalkan Llama 3.3 – model 70B baru yang memberikan kinerja model 405B kami namun lebih mudah & hemat biaya untuk dijalankan. Dengan memanfaatkan kemajuan terkini dalam teknik pasca-pelatihan termasuk pengoptimalan preferensi online, model ini meningkatkan kinerja inti di… pic.twitter.com/6oQ7b3Yuzc
– Ahmad Al-Dahle (@Ahmad_Al_Dahle) 6 Desember 2024
Zuckerberg juga sempat memberi bocoran tentang rilis besar berikutnya. “Perhentian berikutnya adalah Llama 4,” kata Zuckerberg dalam postingannya di Instagram, setelah mencatat bahwa rilis 3.3 adalah “pembaruan AI besar terakhir tahun ini.” Zuckerberg sejauh ini masih bungkam tentang apa yang akan terjadi pada Llama 4, meskipun dia menawarkan beberapa petunjuk. CEO awal tahun ini mengatakan bahwa model tersebut sedang dilatih pada kelompok lebih dari 100,000 H100 dengan perkiraan peluncuran salah satu model Llama 4 yang “lebih kecil” “sekitar awal tahun depan.”
