InfoMalangRaya, Indonesia – Pelatih Bayer Leverkusen, Xabi Alonso, tidak malu-malu mengakui ketangguhan Borussia Dortmund. Alonso menilai Der BVB bukanlah tim yang mudah dikalahkan.
Partai Liga Jerman antara Bayer Leverkusen vs Borussia Dortmund di BayArena pada Minggu (3/12) malam WIB usai dengan skor sama kuat, 1-1. Tim tamu unggul terlebih dahulu lewat gol cepat Julian Ryerson ketika laga baru berjalan lima menit. Die Werkself baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-79 melalui aksi Victor Boniface.
“Ini bukanlah pertandingan yang mudah. Kami coba memegang kendali pertandingan setelah kebobolan, tapi kami tidak mampu menciptakan peluang-peluang berarti,” ujar Alonso dalam sesi jumpa pers selepas pertandingan.
“Dortmund tampil sangat dalam dan kompak. Satu poin di pertandingan ini sebenarnya bukan raihan buruk, tapi saya merasa kami seharusnya bisa mengalahkan Dortmund,” sambung Alonso.
BAYER LEVERKUSEN PETIK PELAJARAN POSITIF
Meski gagal meraih tiga poin, Alonso menilai anak asuhnya mendapat pelajaran sangat berharga dari pertandingan melawan Dortmund. Alonso mengatakan Der BVB mengajarkan anak asuhnya untuk bermain dengan sabar dan tidak terburu-buru.
“Pertandingan ini mengajarkan para pemain untuk bermain dengan sabar. Pertandingan seperti ini tentunya bisa kembali terjadi di masa depan. Kami mendapat pelajaran berharga dari Dortmund.”
“Apabila terjebak di situasi serupa di masa depan, kami tidak boleh kehilangan kepercayaan diri agar mampu bangkit dari ketertinggalan. Di pertandingan ini, kami bermain dengan cara yang benar,” tuntas Alonso.
Meski gagal meraih poin penuh, Die Werkself tetap berhak duduk di peringkat teratas klasemen Bundesliga. Mereka memiliki perolehan 35 poin dari 13 pertandingan dan unggul tiga poin dari Bayern Munich di posisi kedua.