IMR – Rasa syukur dan bangga banget diungkapkan Hj Hanik Andriani Wahyu Hidyat. Karena serah terima jabatan (Sertijab) dia sebagai Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Malang dapat dihadiri Arumi Bachsin Emil Dardak yang juga Ketua TP PKK Provinsi Jatim.
Sertijab Ketua TP PKK Kota Malang digelar di Ruang Sidang Balaikota Malang, Rabu (12/3/2025). Yaitu dari purna Pj Ketua TP PKK Kota Malang, Septiana Iwan Kurniawan.
Acara diawali dengan tanda tangan dan penyerahan memori jabatan dengan disaksikan Walikota Malang, Wahyu Hidayat dan Arumi Bachsin sebagai Ketua TP PKK Jatim. Dilanjut penyerahan cinderamata ke purna pejabat Ketua TP PKK Kota Malang.
“Saya menyampaikan secara pribadi sertijab ini luar biasa. Sehingga saya tak mampu berkata-kata, karena Ketua PKK Jatim bisa hadir. Saya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada purna pejabat Ketua TP PKK Kota Malang, Ibu Septiana Iwan Kurniawan.”
“Ini bukan sekadar kata tetapi kebanggaan dari saya pribadi. Mewakili TP PKK dan masyarakat Kota Malang, ini sangat luar biasa beliau (Arumi-red) berkenan hadir. Semoga menjadi motivasi bagi kami untuk menjalankan program-program PKK,” kata Hj Hanik yang juga istri Walikota Wahyu Hidayat.
Hanik pun menyampaikan apresiasi pesan Arumi setelah dia dilantik jadi Ketua TP PKK Kota Malang pada 2 Maret 2025. Ketika itu pelantikan dilakukan serentak se Jatim di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
“Kami mengapresiasi apa yang telah disampaikan. Beliau menyampaikan bahwa PKK adalah mitra kerja pemerintahan. Tentu harapannya, Pemkot Malang melalui Perangkat Daerah bisanya bersinergi, berkontribusi dan berkolaborasi dengan program-program yang akan dijalankan oleh TP PKK,” ujar Hanik.
Arumi Bachsin berjabat tangan dengan Ketua DPRD Kota Malang, Amythia Ratnanggani S. (Foto: Eka Nurcahyo/IMR)
Hanik juga memanfaatkan kehadiran Arumi untuk memberi pengarahan dan penguatan bagi TP PKK Kota Malang. Apalagi Arumi sudah lama mengabdi dan memberi warna yang lebih baik di TP PKK Jatim.
“Di usia beliau yang masih sangat muda, tetapi beliau sudah luar biasa. Menjadi panutan dalam menjalankan program-program PKK. Beliau dalam kesederhanaannya dengan mengedepankan etika dan attiude yang luar biasa. Kami yang ada di wilayah semoga bisa mengaplikasikan apa yang sudah beliau dedikasikan selama ini,” papar Hanik.
Terkait program, Hanik memaparkan soal keterbasan lahan di Kota Malang, sehingga yang berkembang adalah urban farming. Saat Wahyu jadi Pj Walikota Malang, program urban farming seperti budidaya ikan lele, tombro dan lainnya sudah PKK galakkan di tiap kelurahan.
“Masing-masing kelurahan mengembangkan sesuai potensi unggulan masing-masing. Ini sangat bermanfaat untuk mewujudkan makan sehat. Tentu potensi ini ke depan akan kami galakkan,” jelas Hanik.
Walikota Malang, Wahyu Hidayat, menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Septiana Iwan Kurniawan yang telah bekerja keras dan memberi kontribusi bagi PKK Kota Malang. Untuk pengurus TP PKK yang baru, Wahyu berharap kinerjanya lebih baik. Bisa selaras dan sinergi dengan program pemkot yang kini punya visi misi Mbois Berkelas.
Mbois artinya keren, cakep dan beretika. Sedang berkelas, Kota Malang ingin naik kelas di semua bidang. Seperti Ngalam Pinter, Ngalam Tahes, Ngalam Rijik dan Ngalam Nyaman. “PKK jadi mitra kerja pemerintah perlu komunikasi dan sinergi yang bisa membuat dampak positif dan bermanfaat banyak bagi masyarakat,” jelas Wahyu.
Arumi Bachsin usai sertijab kepada wartawan mengungkapkan bahwa kehadirannya untuk memberikan penguatan dan penekanan terkait program PKK. Seperti bagaimana digitalisasi PKK, dan bagaimana peningkatan kapasitas SDM PKK.
PKK ini punya kader di posyandu dan di dasa wisma. Mereka ini harus ada regenerasinya terus. “Nah, yang sudah jago agar mau terus meningkatkan kapasitasnya. Pemkot dan Pemkab harus lakukan pembinaan dan peningkatan SDM PKK,” pungkasnya.(Eka Nurcahyo)
