Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Cara Sederhana Memasak Soto Bebek Khas Klaten, Rahasia Air Jeruk Nipis

    12 Juli 2025

    Liverpool Resmi Pensiunkan Nomor Punggung 20

    12 Juli 2025

    Kedokteran Olahraga Wanita Tria | Siniar

    12 Juli 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • Cara Sederhana Memasak Soto Bebek Khas Klaten, Rahasia Air Jeruk Nipis
    • Liverpool Resmi Pensiunkan Nomor Punggung 20
    • Kedokteran Olahraga Wanita Tria | Siniar
    • Cara Sederhana Mengatasi Serangan Panik dan Kecemasan: 7 Strategi Efektif
    • Lawu Fun Run 2025 Dongkrak Ekonomi Kampung Susu Magetan, Gaet 1.127 Pelari se-Indonesia
    • Cara Sederhana Membuat Soto Bebek Klaten, Rahasia Air Jeruk Nipis
    • MR.D.I.Y. Hadirkan Bazaar Inspirasi di Java Mall Semarang, Tawarkan Promo Spesial
    • Bosan? Coba 8 Aktivitas Menyenangkan untuk Bangkitkan Semangatmu!
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • INFO PROPERTI & LOWONGAN KERJA
    • TIPS & TRIK
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Home»MALANG RAYA»IMR – Fluktuasi Harga Cabai dan Bawang Pengaruhi Inflasi di Kota Malang
    MALANG RAYA

    IMR – Fluktuasi Harga Cabai dan Bawang Pengaruhi Inflasi di Kota Malang

    By admin26 Juni 2025
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    e8d9c2e0 3101 4e96 928f cfa4680dc37e

    MALANG POST – Harga bahan pangan di pasar tradisional, menjelang Hari Besar Islam, 1 Muharrom 1447 H, Jumat (27/6/2025), relatif stabil. Tidak ada lonjakan atau kelangkaan pasokan yang cukup signifikan.

    Kalau pun ada fluktuasi harga, sebatas pada beberapa komoditi. Seperti cabai dan bawang. Ditambah adanya keterlambatan pengiriman Minyak Kita dari distributor. 

    “Kami melihat langsung di Pasar Bareng dan Pasar Mergan. Harga-harga masih relatif masih stabil,” tegas Wali Kota, Wahyu Hidayat, usai meninjau pasar, Kamis (26/6/2025).

    Peninjauan ke Pasar Bareng dan Mergan itu, dilakukan Wahyu bersama-sama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), sesuai instruksi Mendagri. Didampingi Wakil Wali Kota Malang dan Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag), Eko Sri Yuliadi. 

    Wahyu menyebut, meski bukan menyumbang inflasi, tetapi fluktuatifnya harga cabai dan bawang, memberikan pengaruh pada inflasi.

    “Saat ini inflasi di Kota Malang berada di angka 1,36 persen secara year to year (YtY).”

    “Keterlambatan pasokan Minyak Kita di pasaran, bukan karena permasalahan dulu. Ini murni hanya keterlambatan pengirimannya saja.”

    “Setelah peninjauan ini, kami bersama TPID akan membahas persiapan untuk dilaporkan,” tandasnya.

    5e105a6d c503 49f6 8f4e 4c71afe3ad8d
    IMR - Fluktuasi Harga Cabai dan Bawang Pengaruhi Inflasi di Kota Malang 2

    Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, ketika meninjau harga dan pasokan bahan pangan di Pasar Bareng, untuk mengetahui perkembangan inflasi Kota Malang. (Foto: Iwan Irawan/IMR)

    Terpisah, salah seorang pedagang Pasar Bareng, Bu Imron (40) asal Jatimulyo, Lowokdoro, justru mengeluhkan sepinya Pasar Bareng. Karena banyaknya pedagang yang berjualan di luar pasar atau di tepi jalan. 

    “Tapi kami tetap bertahan di dalam Pasar Bareng sini. Kami memiliki pelanggan tersendiri. Karena kami berjualan sudah 25 tahu.”

    “Kami hanya berharap, pedagang di luar harus ditertibkan. Mengingat lapak di sini masih banyak yang kosong. Agar bisa merasa sama-sama kondisi pasar yang sesungguhnya,” kata Bu Imron.

    Menanggani keluhan tersebut, Kepala Diskopindag Kota Malang, bakal segera mengkomunikasikan dengan Dinas Perhubungan, untuk segera dilakukan penertiban. Karena di tepi jalan ranahnya Dishub.

    “Kami mohon waktu dan pedagang di dalam pasar, agar tetap berjualan seperti biasanya.”

    “Mengenai lapak-lapak masih kosong di dalam Pasar Bareng, segera kami pikirkan dan dicarikan solusinya,” jawab Eko kepada IMR. (Iwan Irawan/Ra Indrata)

    Jumlah Pembaca: 17

    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    Jatuhnya Bocah Jadi Bukti Pengawasan Dinas Lalai

    11 Juli 2025

    Perkuat Peran Desa Hadapi Perubahan Iklim, Kemendes PDT dan UNICEF Gelar Bimtek Desa Peduli Iklim dan Tanggap Bencana Ramah Anak

    11 Juli 2025

    Dirut RSUD Kanjuruhan Bantah Dugaan Kongkalikong Tender

    10 Juli 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER

    Bupati Malang Hadiri Kanjuruhan Street Race Edisi 13

    30 Maret 20241

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 20252

    10 Aplikasi Musik Tanpa Iklan Terbaik, Diunduh Jutaan Pengguna!

    25 April 2024142

    Pantun Pj. Walikota Malang Bikin Suasana Meriah di Acara Malang Raya Shopping Adventure 2024

    1 April 20242
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • DISCLAIMER
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.