IMR – Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, menunjukkan kepeduliannya terhadap perkembangan olahraga disabilitas. Khususnya sepak bola amputasi. Wujudnya, dengan memberikan bantuan Elbow Crutch (Tongkat Siku), untuk para pemain Persatuan Sepak Bola Amputasi Indonesia (PSAI) Malang Raya.
Kombes Pol Nanang Haryono, memang terus berkomitmen untuk mendukung segala bentuk olahraga. Salahsatunya sepak bola amputasi. Sebagai bagian dari upaya memperkuat persatuan dan kesatuan, dengan menjunjung tinggi sportivitas dan motivasi di kalangan atlet disabilitas.
Kegiatan ini juga menunjukkan bahwa olahraga untuk semua. Tanpa terkecuali. Patut mendapatkan perhatian dan dukungan yang maksimal.
Secara simbolis, bantuan diserahkan Wakapolresta Malang Kota, AKBP Adithya Panji Anom, di Lapangan Mini Soccer Stadion Luar Gajayana, Selasa (10/12/2024), sebelum para pemain berlatihan. Sekaligus untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional.
Hadir di kesempatan tersebut, Kasatlantas Kompol Fitri Wijayanti, Sekjen PSAI Rusharmanto Sutomo, Coach PSAI, Ketua PSAI Malang Raya Sueb dan 19 anggota PSAI Malang Raya yang terdiri dari 15 pemain dan empat kiper.
PERALATAN : Mewakili Kapolresta Malang Kota, Wakapolresta menyerahkan elbow crutch, kepada pemain PSAI Malang Raya, untuk persiapan menghadapi Piala Menpora. (Foto: Humas Polresta Malang Kota)
“Bapak Kapolresta berpesan, bantuan Elbow Crutch ini, bisa membantu para pemain untuk lebih semangat dan nyaman saat berlatih. Serta memberikan motivasi menjelang Piala Kemenpora 2024 yang akan berlangsung di Kota Malang.”
“Terutama sekali, bantuan ini wujud perhatian Kombes Pol Nanang Haryono, terhadap perkembangan olahraga disabilitas, khususnya sepak bola amputasi di Malang Raya,” sebut Wakapolresta dalam sambutannya.
Sebagai bentuk antisipasi fatalitas kecelakaan pada olahraga, AKBP Adithya juga mengingatkan para penerima bantuan, untuk berhati-hati dalam beradaptasi dalam menggunakan alat bantu ini.
“Kami juga berharap para pemain dapat lebih berhati-hati saat berlatih, dengan menggunakan Elbow Crutch baru ini, agar terhindar dari cedera dan dapat tampil optimal saat bertanding,” ujarnya.
Sebelumnya, anggota PSAI Malang Raya mendatangi Mako Polresta Malang Kota, untuk menginformasikan terpilihnya Kota Malang, menjadi tuan rumah Piala Kemenpora 2024 cabang olahraga Sepak Bola Amputasi. Digelar pada 17 – 19 Desember 2024 mendatang.
Sebanyak delapan klub sepak bola amputasi dari berbagai daerah di Indonesia, akan berpartisipasi dalam ajang bergengsi tersebut.
“Kami sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi, atas dukungan Polresta Malang Kota, yang menunjukkan kepeduliannya terhadap olahraga amputasi.
“Bantuan ini tentu sangat berarti bagi kami, terutama menjelang ajang besar ini,” ungkap Rusharmanto, Sekjen PSAI, yang pernah bermain di Piala Dunia Sepak Bola Amputasi ini.
Sementara itu, Ketua PSAI Malang Raya, Sueb, juga menyampaikan hal yang sama. Pihaknya juga bersyukur dan memberikan apresiasi, atas dukungan dari Polresta Malang Kota.
“Bantuan ini akan memberikan semangat baru bagi kami, terutama para pemain yang akan berlaga sebagai tuan rumah di turnamen Piala Kemenpora,” ujarnya. (*/Ra Indrata)
