IMR – Porprov lX Jatim 2025 tinggal menghitung bulan. Kota Batu yang didapuk sebagai tuan rumah bersama Kota dan Kabupaten Malang terus mempersiapkan diri. Caranya dengan memperbaiki sejumlah saran prasarana olahraga.
Ini dilakukan sebagai upaya mewujudkan target sukses penyelenggaraan dan sukses prestasi Porprov lX Jatim di Kota Batu. Sejumlah sarana prasarana olahraga yang diperbaiki diantaranya GOR Gajah Mada, GOR Ganesha dan Stadion Brantas.
Perbaikan dilakukan agar atlet yang bertanding bisa nyaman dan dapat menampilkan permainan terbaiknya. Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, bersama Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman, Bangun Yulianto, meninjau secara langsung kesiapan fasilitas olahraga yang tengah diperbaiki.
Pj Aries melihat langsung revitalisasi yang dilakukan meliputi pengecatan, pembersihan kotoran dinding, pembenahan kamar mandi dalam, penambahan kamar mandi luar, penggantian lampu, pemasangan tandon air baru, pemasangan saluran air pembuang sisi selatan dan penambahan tempat duduk serta pelebaran akses jalan.
Dia menyampaikan, bahwa revitalisasi kedua GOR tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas fasilitas olahraga di Kota Batu, sehingga dapat menunjang penyelenggaraan Porprov 2025.
“Dengan adanya fasilitas yang memadai seperti toilet serta tempat duduk yang nyaman dan modern, diharapkan dapat meningkatkan semangat para atlet dalam berlaga dan memberikan pengalaman yang positif bagi seluruh peserta dan penonton,” tutur Pj Aries, Minggu (19/1/2025).
CEK SARANA OLAHRAGA: Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai saat melakukan pengecekan sarana prasarana olahraga di Kota Batu yang tengah dilakukan revitalisasi.(Foto: Istimewa)
Menurutnya, revitalisasi ini sangat penting dilakukan untuk meningkatkan kualitas fasilitas olahraga di Kota Batu dan mendukung kegiatan olahraga masyarakat.
“Perbaikan fasilitas olahraga ini merupakan salah satu bentuk komitmen kami dalam memajukan sektor olahraga di Kota Batu. Kami berharap dengan adanya fasilitas yang memadai, minat masyarakat untuk berolahraga akan semakin meningkat. Selain itu, juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyelenggaraan event serta membawa pengalaman yang baik bagi para atlet dan penonton,” tuturnya.
Lebih lanjut, Kadindik Jatim ini juga meninjau langsung taman dan plengsengan sisi timur Gor Gajahmada yang mengalami pengikisan lapisan tanah dan hampir terjadi kelongsoran.
Melihat kondisi itu, dia menginstruksikan kepada dinas terkait untuk bergerak cepat menyelesaikan permasalahan tersebut dan menjadikan kawasan taman dan plengsengan tertata rapi kembali.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Kota Batu, Sentot Ari Wahyudi menambahkan, total akan ada 15 venue Porprov IX Jatim 2025 yang akan digelar di Kota Batu. Diantaranya adalah cabang olahraga (cabor) Paralayang, MTB, Pordasi HBA, Barongsai, Grasstrack, Bridge, Catur, E Sport, Gateball dan Gulat. Kemudian cabor MMA, Tarung Derajat, Tenis Meja, Tinju dan Wushu.
“Selain itu, juga ada lima cabor opsional yang mungkin juga diselenggarakan di Kota Batu. Yakni cabor Kick Boxing, Gantole, Arung Jeram, Menembak dan IODI,” imbuh Sentot.
Sentot juga menyampaikan, perkembangan olahraga yang sangat menggembirakan terlihat di Kota Batu dalam kurun waktu satu tahun ini. Salah satunya adalah banyaknya atlet Kota Batu yang meraih prestasi dalam laga PON, Kejurnas, Kejurda maupun beragam kejuaraan bergengsi lainnya.
“Melihat raihan prestasi tersebut, kami yakin bisa mendapatkan hasil maksimal di Porprov lX 2025 yang akan di gelar di Malang Raya,” tutupnya. (Ananto Wibowo)
