Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot
    AA1Rp5cC 1 - Info Malang Raya

    5 Tips Rumah Nyaman Saat Hujan, Semen Merah Putih Lindungi Lebih Baik

    2 Desember 2025
    AA1Rmh49 - Info Malang Raya

    Orang Bekerja dari Rumah yang Bahagia Miliki 8 Batasan Ini yang Diabaikan Banyak Orang

    2 Desember 2025
    AA1RsjkZ - Info Malang Raya

    Tidak Diterima Timo Tjahjanto, Film Si Buta dari Gua Hantu: Mata Malaikat Digarap Charles Ghozali

    2 Desember 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • 5 Tips Rumah Nyaman Saat Hujan, Semen Merah Putih Lindungi Lebih Baik
    • Orang Bekerja dari Rumah yang Bahagia Miliki 8 Batasan Ini yang Diabaikan Banyak Orang
    • Tidak Diterima Timo Tjahjanto, Film Si Buta dari Gua Hantu: Mata Malaikat Digarap Charles Ghozali
    • Yamaha Cup Race Kembali ke Tasikmalaya, Siap Hadirkan Euforia Luar Biasa
    • Dua Remaja Palestina Tewas Ditembak, Bukan Ditahan
    • Lakukan 5 Teknik Jepang Ini untuk Mengatasi Rasa Malas dan Meningkatkan Produktivitas
    • Film Baru: Menyala Pantiku! Tembus 1,2 Juta Penonton dalam 3 Hari
    • Suporter Picu Sanksi Berat untuk Persib Bandung dari AFC: Pembatasan dan Denda Tinggi
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • LOWONGAN KERJA
    • TIPS
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Beranda - NASIONAL - Sangat Kejam! Dua Warga Palestina Ditembak Setelah Menyerah
    NASIONAL

    Sangat Kejam! Dua Warga Palestina Ditembak Setelah Menyerah

    By admin2 Desember 2025
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    96527675 mediaitem96527674 - Info Malang Raya

    Konflik di Tepi Barat Meningkat, Dua Warga Palestina Tewas Ditembak

    Dua pria Palestina ditembak mati oleh pasukan Israel di kamp pengungsi Jenin, Tepi Barat. Kedua korban disebut sedang berusaha menyerah dengan menunjukkan bahwa mereka tidak membawa senjata. Namun, mereka tetap ditembak hingga tewas setelah diperintahkan kembali masuk ke dalam gedung.

    Kementerian Kesehatan Palestina mengidentifikasi kedua korban sebagai Al-Muntasir Billah Abdullah (26 tahun) dan Youssef Asasa (37 tahun). Pihak Israel mengklaim bahwa kedua pria tersebut terkait dengan “jaringan teror” dan menyatakan bahwa penembakan terjadi setelah prosedur penyerahan diri. Namun, tinjauan internal Israel sering kali tidak berujung pada penuntutan.

    Gelombang kekerasan di kawasan ini semakin meningkat. Pasukan Israel mengerahkan helikopter, drone, serta melakukan operasi besar-besaran di Tepi Barat utara. Sejak Rabu lalu, sedikitnya 25 warga terluka dan 100 lainnya ditahan. Warga setempat melaporkan adanya serangan yang tidak terkendali, blokade terhadap jurnalis, serta kerusakan pada infrastruktur lokal.

    Sejak awal tahun ini, puluhan ribu warga Palestina di kamp pengungsi Jenin, Tulkarem, dan Nur Shams terusir dari rumah mereka. Hal ini menimbulkan kekhawatiran besar terhadap kondisi kemanusiaan dan hak asasi manusia di wilayah tersebut.

    Human Rights Watch menilai tindakan pengusiran warga Palestina sebagai kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Sementara itu, UNRWA mengumumkan bahwa 12 bangunan di kamp Jenin akan dihancurkan akhir pekan ini, diikuti oleh 11 bangunan lain yang direncanakan untuk diruntuhkan sebagian.

    Amnesty International menegaskan bahwa situasi saat ini merupakan bagian dari sistem apartheid yang diterapkan oleh Israel. Organisasi ini juga menyerukan tindakan internasional untuk menghentikan eskalasi konflik terhadap warga sipil Palestina.

    Situasi Kemanusiaan yang Mengkhawatirkan

    Konflik yang terus berlangsung memperburuk kondisi kemanusiaan di kawasan tersebut. Banyak warga Palestina mengalami trauma akibat serangan yang dilakukan oleh pasukan Israel. Selain itu, akses ke sumber daya seperti air bersih, makanan, dan layanan kesehatan menjadi semakin sulit.

    Beberapa organisasi internasional telah mengamati situasi ini secara dekat dan mengecam tindakan yang dianggap tidak proporsional oleh pasukan Israel. Mereka menekankan pentingnya menjaga keamanan dan keselamatan warga sipil, terutama anak-anak dan orang tua.

    Selain itu, banyak komunitas lokal merasa dibiarkan sendirian dalam menghadapi tekanan politik dan militer. Banyak dari mereka mengatakan bahwa pihak berwenang tidak memberikan dukungan yang cukup untuk melindungi hak-hak dasar mereka.

    Langkah-Langkah yang Diperlukan

    Untuk menghentikan eskalasi konflik, diperlukan langkah-langkah konkret dari pihak internasional. Beberapa negara dan organisasi internasional harus lebih aktif dalam menengahi perselisihan dan menekan pihak yang bertikai agar berkomitmen pada solusi damai.

    Selain itu, perlunya transparansi dan akuntabilitas dari pihak Israel dalam menjalankan operasi militer di kawasan ini. Investigasi independen diperlukan untuk memastikan bahwa semua tindakan yang diambil sesuai dengan prinsip hukum internasional dan hak asasi manusia.

    Masyarakat internasional juga harus mendukung upaya-upaya pembangunan kembali infrastruktur yang rusak akibat konflik. Ini termasuk membangun kembali rumah, sekolah, dan fasilitas kesehatan yang hilang atau rusak selama konflik.

    Pemulihan kawasan ini tidak hanya tentang membangun kembali bangunan, tetapi juga membangun kembali kepercayaan antara warga dan pihak berwenang. Tanpa kepercayaan, perdamaian akan sulit dicapai dan konflik akan terus berlanjut.

    Kesimpulan

    Konflik di Tepi Barat terus berdampak buruk terhadap kehidupan warga Palestina. Dengan penembakan yang terjadi tanpa pandang bulu dan pengusiran yang terus berlangsung, situasi ini menunjukkan bahwa krisis kemanusiaan masih berlangsung. Diperlukan tindakan segera dan komitmen dari pihak-pihak terkait untuk menciptakan perdamaian dan melindungi hak-hak dasar warga sipil.

    Jumlah Pembaca: 6

    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    AA1RjV4S - Info Malang Raya

    Dua Remaja Palestina Tewas Ditembak, Bukan Ditahan

    2 Desember 2025
    AA1Rh2Ws - Info Malang Raya

    Video: Latihan Angkatan Laut Rusia yang Menakjubkan di Samudra Hindia

    2 Desember 2025
    AA1RchFd - Info Malang Raya

    Sjafrie Ditemani Deddy Corbuzier dan Haji Isam Berkunjung ke Yon TP/BMW

    2 Desember 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER
    FB IMG 1748085073108 - Info Malang Raya

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 202519
    IMG 20250207 WA0468 - Info Malang Raya

    Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin Resmi Ditetapkan Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang 2024

    7 Februari 20258
    IMG 20250410 WA0159 - Info Malang Raya

    Momen HUT Ke-111, Wali Kota Wahyu Hidayat dan Wawali Ali Muthohirin Ziarah ke Makam Ki Ageng Gribig

    8 April 20255
    IMG 20250318 WA0497 - Info Malang Raya

    Wali Kota Malang Akan Fasilitasi Audiensi Terkait Isu Relokasi SMAN 8

    17 Maret 20252
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.