InfoMalangRaya, Indonesia – Impian Tottenham Hotspur untuk memanggil pulang Harry Kane dari Bayern Munich sepertinya sulit terwujud. Baru-baru ini, sang striker justru mengisyaratkan betah berada di klub raksasa Jerman itu dan tak menutup kemungkinan bertahan lebih lama di sana.
“Soal bertahan lebih lama (di Bayern), aku tentu saja bisa membayangkan hal itu. Aku bicara terbuka beberapa pekan lalu bahwa aku belum berbicara menganai hal itu dengan Bayern. Namun, jika mereka membuka itu, aku akan dengan senang hari berbicara dan berdiskusi secara jujur,” urai Harry Kane seperti dikutip InfoMalangRaya dari BBC.
Dia menambahkan, “Tentu saja, itu akan bergantung pada tahun depan dan apa yang kami capai bersama. Saat ini, aku bisa mengatakan, kami berada pada momen fantastis dan aku tidak memikirkan hal lain. Saat pertama kali pergi, aku tentua akan kembali. Sekarang, setelah 2 tahun di sana, aku mengatakan itu akan berkurang, tapi tak akan mengatakan bahwa aku tak akan pernah kembali.”
Boleh jadi, Kane sangat betah di Bayern karena sudah meraih 2 gelar, yakni Bundesliga dan Franz Beckenbauer Supercup. Di samping itu, performanya musim ini pun sangat baik. Dia telah mengemas 11 gol dalam 6 spieltag awal Bundesliga yang jadi torehan rekor baru. Tak heran bia dia berucap, “Kembali pada poin pertamaku bersama Bayern, aku saat ini sepenuhnya dengan Bayern.”
Harry Kane Makin Lapar Gelar
Sudah bukan rahasia, Harry Kane meninggalkan Tottenham Hotspur dan bergabung dengan Bayern Munich guna mengakhiri paceklik gelar. Selama membela Spurs, dia tak sekali pun mengangkat trofi. Bersama Bayern, dia mampu menuntaskan kepenasaran dengan sudah meraih 2 trofi. Namun, itu bukan berarti dia sudah berpuas diri. Sebaliknya, dia malah makin lapar.
“Ketika Anda memenangi gelar seperti yang kulakukan musim lalu, mungkin akan mudah berkata, ‘Oke, aku sudah melakukan apa yang ingin kuraih.’ Namun, itu justru memberiku motivasi lebih untuk berbuat lebih baik dan lebih baik. Kupikir, aku telah menunjukkannya pada musim ini,” kata kapten timnas Inggris tersebut.
Dia pun mengungkapkan, “Aku penasaran bagaimana perasaanku setelah meraih trofi. Tentu saja, masih ada begitu banyak yang ingin kuraih untuk trofi-trofi lain dan pastinya trofi-trofi yang lebih besar. Aku mendorong diriku sendiri untuk lebih baik lagi, makan dengan lebih bersih, lebih sering lagi di gym.”
Untuk musim ini, dengan torehan rekor 11 gol dalam 6 spieltag awal, Kane mulai dijagokan untuk memecahkan rekor gol dalam semusim milik Robert Lewandowski. Pada 2020-21, striker Polandia itu merebut torjaegerkanone dengan mengemas 41 gol. Bagi Kane, rekor itu juga jadi tantangan menarik meskipun fokus utamanya tetaplah trofi bersama Die Roten.







