Info Malang Raya – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Mt. Haryono Gang IX, Kota Malang, pada Jumat pagi, 25 April 2025, sekitar pukul 10.30 WIB. Sebuah truk mundur dan menabrak sepeda motor yang berisi empat orang, mengakibatkan seorang balita meninggal dunia, sementara tiga lainnya mengalami luka-luka.
Kecelakaan bermula ketika truk yang melaju dari arah utara tidak mampu menanjak dan mundur mundur ke belakang. Truk tersebut menabrak sepeda motor yang ada di belakangnya, menimpa para pengendara yang terdiri dari dua orang dewasa dan dua anak kecil yang sedang berboncengan.
Menurut keterangan saksi mata, Hendro (50), truk itu semula berada di tanjakan dan kemudian mundur setelah gagal menanjak. “Truk itu mundur dan menabrak motor yang ada di belakangnya,” kata Hendro saat ditemui di lokasi kejadian.
Akibat kecelakaan ini, seorang balita yang diperkirakan berusia sekitar lima tahun tewas seketika, sementara yang lainnya mengalami luka-luka, dengan beberapa di antaranya terluka cukup serius. “Anak yang meninggal duduk di depan motor, sementara satu anak lainnya digendong oleh ibunya. Kedua orang dewasa yang ada di motor itu selamat, meski mengalami luka di bagian kaki,” tambah Hendro.
Nina (22), seorang saksi lain yang berada di tempat kejadian, menyebutkan bahwa saat insiden berlangsung, ada sekitar 12 sepeda motor yang berada di belakang truk. Ketika truk mulai mundur, satu motor yang juga berisi dua orang dewasa dan seorang bayi berhasil menghindar. “Di rekaman CCTV terlihat ada dua orang dewasa dan satu balita di motor yang sempat mundur. Ibu dan bayinya lari menjauh, sementara suaminya yang mengendarai motor berbelok ke kanan dan berhasil selamat,” ungkap Nina.
Selain itu, diketahui bahwa saat itu ada mobil yang juga mundur di depan truk. Truk kemudian ikut mundur dan tidak mampu menghentikan laju karena rem yang tidak kuat menahan beban. Untuk membantu, kernet truk melompat dan berusaha menahan roda truk, namun gagal. Akibatnya, kernet tersebut terkena pralon dan mengalami luka-luka.
“Saya melihat langsung kejadian itu. Dua ibu dan dua anak, satu ibu terluka, sementara satu anak sudah tidak bernyawa. Saya tak berani melihat lebih jauh karena tubuh anak tersebut sepertinya hancur, saya rasa kepala,” ujar seorang saksi yang menyaksikan kejadian tersebut.
Kapolsek Lowokwaru, Kompol Anang Tri Hananta, mengonfirmasi bahwa korban telah dibawa ke rumah sakit RSSA Malang. Sementara itu, kendaraan korban dan truk telah dibawa ke Polresta Malang Kota untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Saat ini, penyelidikan terkait kejadian ini masih berlangsung.
“Truk yang terlibat dikemudikan oleh SM, yang datang dari arah jembatan belakang Polsek Lowokwaru. Truk ini sedang menanjak, namun ketika direm, truk tidak mampu menahan beban dan akhirnya mundur,” jelas Kompol Anang.