Pentingnya Perhatian Keluarga untuk Lansia di Panti Jompo
Meskipun tinggal di panti jompo bisa menjadi pilihan yang baik bagi sebagian lansia, tidak berarti mereka ingin sepenuhnya terpisah dari keluarga. Psikolog klinis dewasa, Syaikha Nabila, M.Psi., Psikolog menjelaskan bahwa perhatian dari keluarga tetap menjadi kebutuhan utama bagi para lansia, meskipun mereka tampak nyaman dalam lingkungan panti.
Syaikha menekankan bahwa lansia yang tinggal di panti bisa merasa diabaikan atau diasingkan jika tidak ada interaksi rutin dari keluarga. Oleh karena itu, penting bagi keluarga untuk tetap memberikan perhatian dan komunikasi agar lansia tetap merasa dihargai dan dekat dengan orang-orang tercintanya.
Tips untuk Menjaga Hubungan dengan Lansia di Panti Jompo
Berikut beberapa cara sederhana namun bermakna yang dapat dilakukan oleh keluarga untuk memastikan lansia tetap merasa diperhatikan:
-
Rutin menjenguk lansia di panti jompo
Kunjungan keluarga adalah bentuk perhatian yang paling konkret. Tidak hanya anak, anggota keluarga lain seperti kakak, adik, atau cucu juga dianjurkan untuk sesekali hadir secara langsung. Kehadiran orang terdekat membantu menjaga keterikatan emosional dan membuat lansia merasa masih menjadi bagian penting dalam lingkaran keluarga. -
Jaga komunikasi meski tidak bisa hadir
Jika kondisi tidak memungkinkan untuk menjenguk secara langsung, komunikasi rutin melalui telepon atau video call bisa menjadi pengganti. Komunikasi yang konsisten, bahkan hanya sekadar menanyakan kabar, bisa memberi efek besar pada perasaan lansia yang rindu interaksi keluarga. -
Ajak lansia beraktivitas di luar panti
Menghabiskan waktu di luar panti juga penting untuk menjaga semangat hidup lansia. Anak atau keluarga bisa mengajak orangtua makan bersama, berbelanja ringan, atau sekadar berjalan santai di taman. Momen seperti ini menjadi waktu berkualitas yang bermanfaat untuk kesehatan mental lansia dan juga merawat hubungan keluarga. -
Tunjukkan bentuk perhatian kecil
Perhatian tidak selalu berbentuk kehadiran fisik. Mengirimkan makanan kesukaan, menuliskan surat, mengirimkan foto cucu, atau sekadar mengingatkan minum obat adalah cara-cara kecil yang menunjukkan bahwa mereka masih dipedulikan. Hal-hal sederhana ini dapat mengurangi kecemasan lansia dan memperkuat kelekatan emosional. -
Peran keluarga tak tergantikan
Tenaga profesional di panti jompo memang bisa memberikan layanan medis dan pendampingan harian, tapi ikatan emosional dari keluarga tetap tak bisa tergantikan oleh siapa pun. Bagaimana pun juga, tidak ada yang bisa menggantikan posisi keluarga.
Kesimpulan
Tinggal di panti jompo adalah pilihan yang sah dan bisa menjadi solusi bagi lansia. Namun, peran keluarga tetap sangat dibutuhkan agar para orangtua tidak merasa diabaikan. Dengan memberikan perhatian dan komunikasi yang konsisten, keluarga dapat memastikan bahwa lansia tetap merasa dicintai dan diperhatikan, meskipun tinggal di panti jompo.