Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot
    Mahasiswa pro Kemal Ataturk atau kemalis menutupi banner pesan Al Quran e1752679350418

    Mahasiswa Pro-Kemalis Halangi Spanduk Ayat Al-Qur’an di Wisuda İTÜ dengan Pesan Sekuler

    17 Juli 2025
    Rafael Struick Akhirnya Resmi Gabung Dewa United @dewaunitedfc

    Rafael Struick: Banyak Klub Tertarik untuk Rekrut Saya

    17 Juli 2025
    AA1IwUdx

    Motif Operator Musik Bakar Kafe di Jalan Padat Karya Sintang, Pelaku Ancam Sebelum Kejadian

    17 Juli 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • Mahasiswa Pro-Kemalis Halangi Spanduk Ayat Al-Qur’an di Wisuda İTÜ dengan Pesan Sekuler
    • Rafael Struick: Banyak Klub Tertarik untuk Rekrut Saya
    • Motif Operator Musik Bakar Kafe di Jalan Padat Karya Sintang, Pelaku Ancam Sebelum Kejadian
    • Terdakwa Pengimpor Narkoba Dituntut Lepas Demi Hukum, Ini Alasan Jaksa
    • Konten Karakter Anomali Stimulasi Anak, Ini Tipsnya
    • 8 Tempat Wisata Alam Terdekat di Malang yang Menarik Perhatian
    • Festival Musik Anak Negeri 2025 Ciptakan Talent Berjiwa Nasionalis
    • Perubahan Terminal Arjosari Malang Akibat Pengeroyokan Letda Abu Yamin, 25 Jupang Liar Dikeluarkan
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • INFO PROPERTI & LOWONGAN KERJA
    • TIPS & TRIK
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Home»FILM & MUSIK»6 Film Trauma yang Penuh Tawa
    FILM & MUSIK

    6 Film Trauma yang Penuh Tawa

    By admin16 Juli 2025
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    AA1IwNIp

    Film Komedi yang Mengangkat Tema Trauma

    Mengangkat trauma sebagai tema utama dalam film adalah hal yang lumrah. Namun, karena sifatnya yang sensitif, proses pembuatannya memerlukan pertimbangan matang dan pengetahuan yang cukup. Akurasi dan keautentikan pengalaman sangat penting karena film-film ini sering kali menjadi representasi bagi para penyintas trauma di luar sana. Oleh karena itu, biasanya film tentang trauma dibalut dalam genre drama atau thriller sesuai dengan sifat isu yang diangkat. Namun, tidak sedikit sineas yang justru memilih format komedi untuk mengangkat topik ini. Berikut enam film yang membuktikan bahwa trauma bisa disampaikan melalui kisah-kisah lucu.

    1. Sorry, Baby (2025)

    Film terbaru yang diakuisisi A24, Sorry, Baby, berfokus pada sosok mahasiswa S3 bernama Agnes (Eva Victor) yang menjadi korban kekerasan seksual. Kejadian tersebut menyebabkan gangguan mental dan mengancam kariernya. Namun, ia memiliki sahabat yang selalu mendukungnya mencari solusi dan melanjutkan hidup. Film ini kemudian beralih ke beberapa tahun setelah kejadian tersebut, ketika Agnes menghadapi fase dilematis berikutnya. Berbeda dari film-film bertema #MeToo lainnya yang fokus pada pencarian keadilan, Sorry, Baby lebih menekankan proses penyembuhan diri sang penyintas.

    2. I Like Movies (2022)

    Dikemas layaknya film coming of age, I Like Movies menceritakan Lawrence (Isaiah Lehtinen), seorang remaja yang akan lulus SMA dan ingin kuliah film di Amerika Serikat. Karena keterbatasan dana, ia bekerja paruh waktu di toko VCD untuk mengumpulkan uang. Di sinilah ia bertemu dengan manajer toko yang memberinya banyak pencerahan. Perlahan terungkap bahwa keduanya sama-sama belum berdamai dengan trauma masa lalu mereka masing-masing.

    3. On the Count of Three (2021)

    Meski dikemas dalam bentuk komedi, On the Count of Three menyentuh isu-isu sensitif. Ceritanya mengikuti dua pemuda bernama Val (Jerrod Carmichael) dan Kevin (Christopher Abbott) yang sepakat untuk mengakhiri hidup mereka bersama. Pada hitungan ketiga, saat mereka hendak menekan pelatuk pistol, mereka teringat satu hal yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Masalah ini berkaitan erat dengan masa lalu suram mereka masing-masing. Bagaimana akhir cerita mereka?

    4. A Real Pain (2024)

    Trauma yang dibalut dalam komedi juga bisa ditemukan dalam film A Real Pain. Film ini mengikuti dinamika hubungan antara dua sepupu, David (Jesse Eisenberg) dan Benji (Kieran Culkin), yang memiliki sifat bertolak belakang. Meskipun pernah dekat, hubungan mereka renggang setelah sebuah insiden. Keduanya akhirnya dipaksa bertemu lagi setelah memesan tiket perjalanan ke Polandia.

    5. Silver Linings Playbook (2012)

    Film romcom yang menyimpan isu trauma di baliknya bisa ditemukan dalam Silver Linings Playbook. Jennifer Lawrence dan Bradley Cooper memainkan dua orang dengan masalah kesehatan mental yang tak sengaja bertemu dan jatuh cinta. Tanpa tahu sejarah masing-masing, atraksi di antara keduanya tak bisa dielakkan. Namun, seiring hubungan mereka makin intens, kebiasaan dan sikap destruktif pun muncul dari masing-masing pihak.

    6. The Truman Show (1998)

    Mengangkat isu sensitif seperti trauma akibat kematian hingga eksposur berlebih, The Truman Show adalah contoh film komedi yang menyentuh. Jim Carrey memerankan Truman, pria yang diadopsi sejak bayi oleh sebuah korporasi. Hidupnya diekspos kepada khalayak lewat kamera-kamera tersembunyi dan disiarkan sebagai reality show. Ini berlangsung hingga ia dewasa tanpa ia sadari. Sampai akhirnya, ia mulai mencurigai ada yang tidak wajar dengan hidupnya. Selama film bergulir, kita dibuat geregetan dengan para produser dan kru yang tidak segan mengekspos Truman demi meningkatkan rating.

    Hubungan Antara Tragedi dan Komedi

    Relasi antara tragedi dan komedi ternyata cukup lekat. Seperti kata Mark Twain, “komedi adalah tragedi ditambah waktu”. Artinya, tragedi yang sudah lampau bisa jadi lelucon setelah kita melewati fase mengingkari dan akhirnya bisa menerima serta menertawakannya. Hal ini mungkin yang membuat film-film di atas memiliki efek healing yang sulit dijelaskan. Dengan cara yang unik, film-film ini membuktikan bahwa komedi bisa menjadi alat untuk menyembuhkan luka.

    Jumlah Pembaca: 10

    Drama Film hiburan tragedi Trauma
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    AA1IwUdx

    Motif Operator Musik Bakar Kafe di Jalan Padat Karya Sintang, Pelaku Ancam Sebelum Kejadian

    17 Juli 2025
    AA1IwQwa

    Festival Musik Anak Negeri 2025 Ciptakan Talent Berjiwa Nasionalis

    16 Juli 2025
    AA1Iwoif

    5 Film India yang Menggugah Selera Makanan Tradisional

    16 Juli 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER
    FB IMG 1711810434921

    Bupati Malang Hadiri Kanjuruhan Street Race Edisi 13

    30 Maret 20241
    FB IMG 1748085073108

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 20252
    Aplikasi Musik Tanpa Iklan

    10 Aplikasi Musik Tanpa Iklan Terbaik, Diunduh Jutaan Pengguna!

    25 April 2024197
    IMG 20240401 WA0610

    Pantun Pj. Walikota Malang Bikin Suasana Meriah di Acara Malang Raya Shopping Adventure 2024

    1 April 20243
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • DISCLAIMER
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.