Perbedaan Rumah Orang Kaya dan Miskin di Film Parasite
Film Parasite karya sutradara Bong Joon Ho sukses meraih piala Oscar 2020, menjadikannya sebagai film yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga memiliki makna sosial yang dalam. Dalam film ini, isu ketimpangan antara keluarga kaya dan miskin menjadi inti dari cerita yang disampaikan. Salah satu cara untuk menyampaikan pesan tersebut adalah melalui penggambaran perbedaan kehidupan antara dua keluarga tersebut, terutama melalui perbedaan rumah mereka.
Berikut adalah beberapa perbedaan yang mencolok antara rumah orang kaya dan miskin di dalam film Parasite:
1. Lokasi Rumah Orang Miskin
Rumah keluarga miskin di film ini berada di area semi bawah tanah. Ki-taek (diperankan oleh Song Kang-ho) tinggal bersama anggota keluarganya di sebuah apartemen yang sangat sempit. Untuk masuk ke dalam rumah, mereka harus menuruni tangga sempit yang cukup dalam. Hal ini menggambarkan kondisi hidup yang sulit dan kurang layak.
2. Ukuran dan Kebersihan Rumah
Selain lokasi yang rendah, rumah keluarga miskin juga digambarkan sempit dan kumuh. Plafon yang rendah membuat ruangan terasa sesak. Tidak ada banyak ruang untuk beraktivitas, sehingga ruang tengah digunakan untuk berbagai keperluan seperti bekerja atau makan bersama.
3. Pencahayaan Alami
Karena berada di bawah tanah, rumah keluarga miskin sangat minim cahaya alami. Satu-satunya sumber cahaya adalah jendela yang letaknya rendah, hampir sejajar dengan permukaan jalan. Selain itu, pemandangan dari jendela juga tidak menarik karena terlihat sampah dan lingkungan yang tidak terawat.
4. Lokasi Rumah Orang Kaya
Sebaliknya, rumah keluarga kaya dibangun di atas tanah yang lebih tinggi. Saat memasuki rumah, pengunjung harus melewati tangga yang cukup tinggi. Rumah ini terlihat megah dengan desain modern-futuristik dan memiliki basement yang tersembunyi.
5. Ruangan yang Luas dan Terbuka
Rumah orang kaya di film Parasite memiliki konsep open space yang luas. Bagian tengah rumah tidak memiliki sekat, sehingga ruang keluarga, ruang makan, dan dapur terhubung secara alami. Meski tanpa sekat, desain lantai split level memberikan kesan ruang yang lebih dinamis.
6. Penggunaan Tangga
Salah satu ciri khas rumah orang kaya adalah banyaknya tangga. Tangga bukan hanya sebagai akses masuk, tetapi juga menjadi simbol strata sosial. Di dalam rumah, tangga digunakan untuk menghubungkan ruangan-ruangan yang menggunakan konsep lantai berbeda.
7. Pencahayaan Alami yang Melimpah
Rumah orang kaya di film Parasite jauh lebih terang dibandingkan rumah keluarga miskin. Hal ini disebabkan oleh posisi bangunan yang lebih tinggi serta penggunaan dinding kaca yang memungkinkan cahaya matahari masuk dengan leluasa. Pemandangan hijau di halaman rumah juga menambah kesan nyaman dan elegan.
Dari penjelasan di atas, dapat dilihat bahwa perbedaan rumah antara keluarga kaya dan miskin dalam film Parasite sangat jelas. Setiap detail dari desain rumah, pencahayaan, dan konsep ruangan menggambarkan ketimpangan sosial yang ingin disampaikan oleh sutradara Bong Joon Ho. Dengan demikian, film ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga menjadi refleksi tentang kehidupan nyata yang sering kali diabaikan.
