Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Pencarian H+2 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Berakhir Nihil

    5 Juli 2025

    Bagaimana AI dapat membantu Anda menavigasi PHK, menurut seorang produser eksekutif di Xbox

    5 Juli 2025

    Prediksi: Real Madrid vs Borussia Dortmund

    5 Juli 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • Pencarian H+2 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Berakhir Nihil
    • Bagaimana AI dapat membantu Anda menavigasi PHK, menurut seorang produser eksekutif di Xbox
    • Prediksi: Real Madrid vs Borussia Dortmund
    • IMR – Ada 38 Kasus Baru HIV di Kota Batu, Mulai dari Gay hingga Calon Pengantin
    • CITO Surabaya Mulai Bangkit, Lakukan Revitalisasi Menuju Destinasi Keluarga dan Komunitas
    • Jangan Panik! Ini Cara Mengatasi Kucing Stres Tidak Mau Makan
    • Laptop Prime Day terbaik menangani MacBooks, Chromebook, mesin Windows 11 dan banyak lagi
    • Satelit MethaneSAT Hilang di Luar Angkasa
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • INFO PROPERTI & LOWONGAN KERJA
    • TIPS & TRIK
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Home»INTERNASIONAL»7000 Rumah Muslim Dihancurkan Tanpa Proses Hukum di Gujarat
    INTERNASIONAL

    7000 Rumah Muslim Dihancurkan Tanpa Proses Hukum di Gujarat

    By admin27 Mei 2025
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    Rumah aktivis Muslim India dihancurkan dengan buldoser

    InfoMalangRaya.com– Lebih dari 7.000 rumah, sebagian besar milik komunitas Muslim, dihancurkan dalam operasi besar-besaran yang diluncurkan oleh Pemerintah Kota Ahmedabad (AMC) di wilayah Chandola Talab, Gujarat. Tindakan ini menyebabkan ribuan keluarga kehilangan rumah mereka.

    Pihak berwenang mengklaim operasi itu dilakukan atas dasar keamanan nasional menyusul serangan di Pahalgam pada tanggal 26 April.

    Mereka mengklaim wilayah itu diduduki oleh imigran ilegal dari Bangladesh. Sejak serangan itu, lebih dari 6.500 orang, yang sebagian besar adalah Muslim, telah ditahan untuk pemeriksaan kewarganegaraan.

    Pembongkaran berlanjut setelah Pengadilan Tinggi Gujarat mengizinkan operasi serupa pada tanggal 28 April, dengan alasan bahwa wilayah danau Chandola adalah tanah pemerintah dan pembangunan di atasnya adalah ilegal.

    Sebanyak 4.000 gubuk di wilayah Siyasatnagar dan Bengali Vaas dihancurkan pada saat itu.

    Banyak penduduk yang terkena dampak adalah pekerja harian, pemulung, dan pendatang dari negara bagian lain seperti Rajasthan, Madhya Pradesh, dan Bengal.

    Kebanyakan dari mereka telah tinggal di daerah tersebut selama lebih dari 40 tahun dan memiliki dokumen resmi seperti kartu pemilih dan kartu Aadhaar.

    Aktivis masyarakat dan lembaga Islam negara mengutuk tindakan pemerintah sebagai tidak manusiawi.

    Mujahid Nafees dari Komite Koordinasi Minoritas Gujarat menggambarkan tindakan ini sebagai upaya sistematis untuk menindas komunitas Muslim tanpa menyediakan akomodasi alternatif apa pun.

    Ia juga mengungkapkan bahwa lebih dari 1.000 penduduk ditahan atas tuduhan sebagai warga negara Bangladesh, tetapi 850 dari mereka kemudian dibebaskan setelah dikonfirmasi sebagai warga negara India.

    “Ini adalah upaya untuk menutupi kegagalan administratif dengan menghukum masyarakat secara kolektif,” katanya.

    Wasif Hussain dari Jamaat-e-Islami Hind Gujarat juga menyatakan keprihatinannya atas tindakan penghancuran tersebut, yang dianggap berlebihan.

    Ia mengatakan banyak penduduk dipaksa keluar terburu-buru tanpa persiapan apa pun, meskipun mereka memiliki dokumen kewarganegaraan yang sah.

    Para aktivis menuntut agar pemerintah segera menyediakan perumahan alternatif bagi semua warga yang terkena dampak. Mereka juga menuntut agar operasi pembongkaran dihentikan dan agar pendekatan yang lebih manusiawi diterapkan oleh pihak berwenang. *

    Jumlah Pembaca: 54

    Dihancurkan Gujarat Hukum Muslim Proses Rumah tanpa
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    Satelit MethaneSAT Hilang di Luar Angkasa

    5 Juli 2025

    PBB Kritik Rencana Jerman Deportasi Orang Afghanistan

    4 Juli 2025

    Rusia Jadi Negara Pertama yang Mengakui Pemerintahan Imarah Islam Afghanistan

    4 Juli 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER

    Bupati Malang Hadiri Kanjuruhan Street Race Edisi 13

    30 Maret 20240

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 20250

    10 Aplikasi Musik Tanpa Iklan Terbaik, Diunduh Jutaan Pengguna!

    25 April 202466

    Pantun Pj. Walikota Malang Bikin Suasana Meriah di Acara Malang Raya Shopping Adventure 2024

    1 April 20242
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • DISCLAIMER
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.