Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot
    Jose Mourinho jelang konferensi pers laga Feyenoord vs Fenerbahce Getty Images - Info Malang Raya

    Jose Mourinho: Saya Tak Mau Bantu Robin van Persie

    6 Agustus 2025
    Screenshot 20240527 143216 3000365798 - Info Malang Raya

    Resmi! Persebaya Surabaya Rilis Jersey Anyar untuk Super League 2025/2026, Bonek: Ayo Tuku Rek!

    6 Agustus 2025
    AA1JX0zz - Info Malang Raya

    Dana Hijau Lindungi Hutan: Bulukumba Dapat Penghargaan Ekologis dari KMS-PE

    6 Agustus 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • Jose Mourinho: Saya Tak Mau Bantu Robin van Persie
    • Resmi! Persebaya Surabaya Rilis Jersey Anyar untuk Super League 2025/2026, Bonek: Ayo Tuku Rek!
    • Dana Hijau Lindungi Hutan: Bulukumba Dapat Penghargaan Ekologis dari KMS-PE
    • Bupati Sanusi Larang Study Tour Luar Malang Raya, Ingatkan Bahaya Pantai Selatan
    • Mengenal Hujan Meteor Perseid di Agustus 2025
    • Sertijab Rektor UIN Maliki Malang: Prof Ilfi Siap Kawal Smart Campus dan Akreditasi Global
    • KUN Kid Marathon Libatkan 1.500 Anak, Seru dan Menyenangkan
    • Pada Juli 2025, OJK Beri 86 Peringatan pada 72 PUJK
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • INFO PROPERTI & LOWONGAN KERJA
    • TIPS & TRIK
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Beranda - NASIONAL - Apa yang Terjadi dengan Data BPS? Ekonom Kecam Kurang Transparan dalam Metodologi Pertumbuhan Ekonomi
    NASIONAL

    Apa yang Terjadi dengan Data BPS? Ekonom Kecam Kurang Transparan dalam Metodologi Pertumbuhan Ekonomi

    By admin6 Agustus 2025
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    AA1JX0n3 - Info Malang Raya

    Kritik terhadap Metodologi Perhitungan Pertumbuhan Ekonomi

    Nailul Huda, seorang pengamat ekonomi dari Center of Economic and Law Studies (CELIOS), menyoroti pentingnya transparansi dalam metode perhitungan pertumbuhan ekonomi yang digunakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Ia menilai bahwa data yang dirilis BPS tidak sepenuhnya mencerminkan kondisi nyata di lapangan, sehingga memicu berbagai pertanyaan dan kecurigaan.

    Pada tanggal 5 Agustus 2025, BPS mengumumkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal kedua tahun ini mencapai 5,12 persen secara tahunan (yoy). Angka ini meningkat dibandingkan pertumbuhan pada kuartal pertama yang hanya 4,87 persen. Namun, Nailul Huda melihat adanya ketidaksesuaian antara data tersebut dengan realitas ekonomi yang terjadi di masyarakat.

    Ia menemukan tiga hal yang mencurigakan dalam data ekonomi yang dirilis. Pertama, pola pertumbuhan ekonomi pada kuartal kedua tahun ini terlihat tidak biasa. Biasanya, momen Ramadan dan Lebaran menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi. Namun, pada tahun ini, angka pertumbuhan justru tertinggal dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

    Kedua, ada ketidaksesuaian antara data pertumbuhan industri pengolahan yang mencapai 5,68% pada kuartal kedua dengan Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur yang berada di bawah 50 poin selama April hingga Juni 2025. Hal ini menunjukkan bahwa sektor manufaktur tidak melakukan ekspansi produksi yang signifikan. Selain itu, peningkatan jumlah PHK sebesar 32% secara tahunan (YoY) juga memberi indikasi bahwa situasi ekonomi tidak sepenuhnya stabil.

    Ketiga, pertumbuhan konsumsi rumah tangga yang hanya mencapai 4,96% di kuartal kedua dinilai tidak sejalan dengan kontribusinya yang mencapai 50% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Angka ini hanya sedikit lebih tinggi dari kuartal pertama yang mencapai 4,95%. Selain itu, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) justru melemah dari 121,1 di bulan Maret menjadi 117,8 di bulan Juni 2025.

    Selain itu, peningkatan Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 6,99% juga tidak sejalan dengan PMI Manufaktur yang berada di bawah level ekspansi. Semua indikator ini menunjukkan bahwa ada ketidakcocokan antara data ekonomi yang dirilis dan kondisi riil di lapangan.

    Nailul Huda menyatakan bahwa BPS seharusnya menjadi lembaga independen yang menjunjung tinggi akurasi data tanpa adanya intervensi dari pihak mana pun. Ia menegaskan bahwa transparansi dalam metodologi perhitungan sangat penting agar data ekonomi dapat dipercaya dan relevan dengan realitas ekonomi nasional.

    Di sisi lain, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi membantah adanya kejanggalan dalam perhitungan BPS. Menurutnya, pertumbuhan ekonomi dihitung berdasarkan gabungan beberapa komponen yang berkontribusi terhadap pergerakan ekonomi nasional. Meski demikian, pemerintah tetap memberikan domain perhitungan kepada BPS, sementara tugas pemerintah adalah menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan komponen-komponen tersebut.

    Prasetyo menekankan bahwa cara perhitungan ekonomi merupakan domain BPS sendiri. Ia menilai bahwa BPS memiliki kewenangan penuh dalam menentukan metode perhitungan yang digunakan. Namun, ia juga mengakui bahwa pemerintah memiliki peran dalam menciptakan lingkungan ekonomi yang kondusif untuk pertumbuhan.

    Jumlah Pembaca: 7

    Berita Bisnis ekonomi Pertumbuhan politik dan pemerintahan
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    Screenshot 20240527 143216 3000365798 - Info Malang Raya

    Resmi! Persebaya Surabaya Rilis Jersey Anyar untuk Super League 2025/2026, Bonek: Ayo Tuku Rek!

    6 Agustus 2025
    WhatsApp Image 2023 06 02 at 16.10.42 - Info Malang Raya

    Bupati Sanusi Larang Study Tour Luar Malang Raya, Ingatkan Bahaya Pantai Selatan

    6 Agustus 2025
    AA1JX0zz - Info Malang Raya

    Dana Hijau Lindungi Hutan: Bulukumba Dapat Penghargaan Ekologis dari KMS-PE

    6 Agustus 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER
    FB IMG 1748085073108 - Info Malang Raya

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 20252
    IMG 20241030 WA0003 - Info Malang Raya

    Asmara Terlarang Berujung Maut di Homestay: Istri Kepergok Suami Bersama Pria Lain

    30 Oktober 20240
    info malang raya - Info Malang Raya

    Skandal Korupsi Rel Kereta Api: Pejabat BPK Terlibat Suap Manipulasi Audit Proyek Jalur Kereta”

    16 November 20240
    info malang raya 1 - Info Malang Raya

    Hisap Kelamin Pacar Pria di Mobil Berujung Menabrak Orang

    18 November 202422
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.