InfoMalangRaya.com– Pejabat Yordania hari Rabu (5/6/2024) mengatakan aparat negaranya berhasil menyita jutaan tablet Captagon yang akan diselundupkan melalui pos perbatasan dekat Arab Saudi, hasil tangkapan terbesar yang pernah diamankan dari tangan jaringan narkoba berkaitan dengan Iran yang beroperasi di bagian selatan Suriah.
Drug Enforcement Administration mengatakan petugasnya berhasil menggagalkan upaya penyelundupan obat terlarang dalam jumlah sangat besar yang sedang dalam perjalanan untuk diselundupkan ke negara tetangga, dan menangkap dua anggota geng yang berkaitan dengan jaringan penyelundup narkoba regional, lapor Ammonnews seperti dilansir Arab News.
Direktorat Keamanan Publik mengatakan sekitar 9,5 juta tablet Captagon dan 143 kg getah ganja ditemukan dalam operasi tersebut. Narkoba tersebut diperkirakan memiliki nilai jual antara $95 juta dan $237,5 juta, berdasarkan laporan penelitian yang diterbitkan dalam International Addiction Review Journal, dengan asumsi penggunanya membayar $10-$25 untuk satu tablet.
Obat terlarang jenis amphetamine banyak dipakai oleh pemuda dan remaja di kawasan Timur Tengah.
Suriah beberapa tahun terakhir menjadi lokasi produksi massal Captagon, dengan Yordania menjadi rute transit penting untuk menjangkau negara-negara tujuan di kawasan Teluk.
Yordania dan sekutu Barat mengatakan kelompok Hezbollah dan milisi pro-Iran, yang mengontrol banyak wilayah di selatan Suriah, merupakan dalang maraknya produksi dan penyelundupan Captagon di kawasan itu, yang uang hasil penjualannya dipakai untuk membeli senjata untuk Hezbollah dan kawan-kawan.*