Persiapan Arema FC untuk BRI Super League 2025/26 Sudah Mencapai 90 Persen
Manajemen Arema FC telah memastikan bahwa persiapan tim untuk menghadapi kompetisi BRI Super League musim 2025/26 sudah cukup matang. Meskipun belum sepenuhnya sesuai harapan, terutama setelah kegagalan di Piala Presiden, pihak manajemen menyatakan bahwa proses persiapan telah mencapai tingkat 90 persen.
General Manager (GM) Arema FC, Yusrinal Fitriandi, menjelaskan bahwa setelah mengikuti Piala Presiden, tim kini memiliki waktu 2-3 hari untuk melakukan evaluasi dan menentukan fokus utama dalam persiapan. Evaluasi ini melibatkan pemain asing yang baru saja bergabung maupun pemain lokal yang baru direkrut.
Menurut Yusrinal, kegagalan di turnamen pra-musim seperti Piala Presiden tidak dianggap remeh. Namun, hal tersebut menjadi bahan evaluasi mendalam agar bisa mengetahui area mana yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Salah satu aspek yang menjadi perhatian utama adalah kondisi fisik para pemain.
Salah satu pemain yang disebut oleh Yusrinal adalah Dalberto Belo, mesin gol Singo Edan pada musim lalu. Ia menyatakan bahwa kondisi fisik Dalberto masih perlu ditingkatkan. Namun, penurunan fisik ini bukan sepenuhnya kesalahan sang pemain. Pasalnya, Dalberto baru saja menjalani pemulihan cedera.
“Ya, wajar jika fisik pemain lokal lebih baik dibandingkan pemain asing. Misalnya, Dalberto yang baru saja pulang dari Brasil setelah libur selama tiga minggu. Ia sedang menjalani terapi karena cedera saat berlaga melawan Semen Padang,” ujarnya.
Yusrinal juga berharap Dalberto dapat lebih fokus mengembalikan kebugaran fisiknya, mengingat ia merupakan andalan di lini depan Arema FC musim depan. Menurutnya, fisioterapis di Brasil tidak memperbolehkan Dalberto untuk langsung berlatih di sana. Sehingga, fokus utamanya adalah pada proses penyembuhan setelah cedera yang terjadi pada pertandingan Liga 1 musim lalu.
Di tengah persiapan yang diwarnai dengan evaluasi akibat kegagalan di Piala Presiden, Arema FC merasa lebih lega karena akan bermain di kandang sendiri dalam pertandingan pertama BRI Super League. Pertandingan ini akan digelar pada 11 Agustus mendatang, dengan lawan PSBS Biak.
Fokus Pada Kondisi Fisik Pemain
Selain Dalberto Belo, manajemen Arema FC juga menyoroti kondisi fisik beberapa pemain lainnya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa semua pemain siap tampil optimal dalam kompetisi resmi. Evaluasi ini dilakukan secara menyeluruh, termasuk dalam latihan intensif dan pengawasan ketat dari pelatih serta staf medis.
Beberapa pemain asing yang baru bergabung juga sedang dalam proses adaptasi dengan sistem latihan dan taktik yang diterapkan oleh pelatih. Proses ini penting untuk memastikan bahwa pemain asing dapat segera berkontribusi maksimal bagi tim.
Tantangan dan Peluang
Meski ada tantangan dalam persiapan, Arema FC tetap optimistis menghadapi kompetisi musim depan. Dengan dukungan suporter yang sangat besar dan fasilitas yang memadai, tim berusaha memberikan performa terbaiknya.
Pemain-pemain muda juga diberi kesempatan untuk menunjukkan kemampuan mereka. Ini menjadi peluang bagus bagi pemain muda untuk tampil di level yang lebih tinggi dan membantu memperkuat kedalaman skuad.
Dengan persiapan yang matang dan evaluasi yang dilakukan secara mendalam, Arema FC yakin dapat memberikan performa yang lebih baik di BRI Super League 2025/26. Tim terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan memperkuat posisi di klasemen.