Info Malang Raya – Erick Thohir juga mengangkat Muhammad Budi Djatmiko sebagai Komisaris Independen baru. Sementara itu, Kementerian BUMN juga mengesahkan pemberhentian Guntur Iman Nofianto per tanggal 1 April 2024, karena berakhirnya masa jabatannya di Pos Indonesia.
Susunan terbaru Dewan Komisaris dan Direksi Pos Indonesia saat ini adalah sebagai berikut:
– Komisaris Utama: Rhenald Kasali
– Komisaris: Gunawan Hutagalung, I Gde Made Kartikajaya, Robben Rico, Muhammad Budi Djatmiko, Fauzi Baadilla
– Direktur Utama: Faizal Rochmad Djoemadi
– Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Endy Pattia Rahmadi Abdurrahman
– Direktur Bisnis Kurir dan Logistik: Tonggo Marbun
– Direktur Operasi dan Digital Services: Hariadi
– Direktur Bisnis Jasa Keuangan: Haris
– Direktur Human Capital Management: Asih Kurniasari Komar
– Direktur Business Development dan Portfolio Management: Prasabri Pesti
Tata Sugiarta, Corporate Secretary and Environmental, Social, and Governance Pos Indonesia, menyatakan apresiasi atas keberhasilan RUPS dalam mengesahkan Laporan Keuangan Tahun Buku 2023. Pos Indonesia berhasil mencatatkan laba bersih tertinggi sebesar Rp728 miliar, mengalahkan rekor sebelumnya pada tahun buku 2022 sebesar Rp650 miliar.
Keberhasilan ini didorong oleh transformasi dan digitalisasi yang telah dilakukan Pos Indonesia, serta strategi branding baru dengan merek “PosIND” yang menandai langkah transformatif menjadi perusahaan logistik kompetitif secara global.
Pos Indonesia (Persero) tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik kepada masyarakat Indonesia di sektor jasa kurir dan logistik, jasa keuangan, dan properti, sebagai salah satu BUMN tertua yang didirikan pada 26 Agustus 1946.