Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot
    AA1D2Ouf - Info Malang Raya

    5.722 Lowongan Kerja Teknik Luar Negeri Dibuka, Menteri P2MI Ajak Lulusan Manfaatkan Peluang

    2 Agustus 2025
    AA1JIRXt - Info Malang Raya

    Transfer 2025, Isak Latihan Mandiri di Zubieta Meski Tak Dibawa Newcastle!

    2 Agustus 2025
    Frenkie de Jong Marc Andre ter Stegen Masih Kapten Kami Barca Universal - Info Malang Raya

    Frenkie de Jong: Marc-Andre ter Stegen Masih Kapten Kami

    2 Agustus 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • 5.722 Lowongan Kerja Teknik Luar Negeri Dibuka, Menteri P2MI Ajak Lulusan Manfaatkan Peluang
    • Transfer 2025, Isak Latihan Mandiri di Zubieta Meski Tak Dibawa Newcastle!
    • Frenkie de Jong: Marc-Andre ter Stegen Masih Kapten Kami
    • Megawati Tumbang, Timnas Voli Putri Indonesia Kalah Telak dari Vietnam
    • Tegang! Nikita Mirzani Adu Mulut dengan Jaksa di Ruang Sidang, Ini Alasannya
    • Timnas Voli Putri Indonesia Tampil Percaya Diri di SEA V League 2025, Ini Alasannya
    • Berpura-pura Muslim, Pria Ini Ancam Penumpang di Penerbangan EasyJet
    • PT Indofood Buka 244 Posisi untuk Lulusan SMA SMK D3 S1, Daftar Sekarang!
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • INFO PROPERTI & LOWONGAN KERJA
    • TIPS & TRIK
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Beranda - INTERNASIONAL - Bahaya Maksiat dan Durhaka pada Orang Tua di Bulan Sya’ban
    INTERNASIONAL

    Bahaya Maksiat dan Durhaka pada Orang Tua di Bulan Sya’ban

    By admin23 Februari 2025
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    Bulan Syaban - Info Malang Raya

    Setiap Muslim untuk memperbanyak ibadah, meningkatkan ketaatan, dan menjauhi segala bentuk kemaksiatan

    InfoMalangRaya.com  | BULAN Sya’ban adalah “permata” yang sering kali terlupakan di antara bulan-bulan lainnya. Seharusnya, ini menjadi waktu untuk membersihkan hati dan memperkokoh iman, sebagai persiapan menyambut bulan suci Ramadhan yang penuh berkah.

    Inilah saatnya bagi setiap Muslim untuk memperbanyak ibadah, meningkatkan ketaatan, dan menjauhi segala bentuk kemaksiatan.

    Sayangnya, ada sebagian orang yang justru terperangkap dalam kelalaian, menghabiskan bulan ini dengan perbuatan yang tidak bermanfaat, bahkan sampai berani durhaka kepada orang tua dan bermaksiat kepada Allah.

    Kisah berikut ini menjadi pelajaran berharga bagi siapa saja yang masih enggan menerima nasihat kebaikan.

    Betapa bahayanya durhaka kepada orang tua, karena doa mereka terhadap anaknya adalah doa yang mustajab. Dalam sebuah hadits disebutkan:

    ثَلَاثُ دَعْوَاتٍ مُسْتَجَابَاتٍ لَا شَكَّ فِيهِنَّ: دَعْوَةُ الْمَظْلُومِ، وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ، وَدَعْوَةُ الْوَالِدِ عَلَى وَلَدِهِ

    “Tiga doa yang pasti dikabulkan, tidak ada keraguan padanya: doa orang yang terzalimi, doa musafir, dan doa orang tua terhadap anaknya.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi)

    Seorang anak yang tidak menghormati dan menyakiti hati orang tuanya bisa saja merasakan akibat buruk dari perbuatannya, sebagaimana kisah tragis yang menimpa seorang pemuda bernama Manazil bin ‘Adi. Kisah ini bisa dibaca dalam buku Syekh Mahmud Al-Mishri berjudul “Qashahs ash-Shaalihiin wa ash-Shaalihaat”.

    Manazil bin ‘Adi adalah seorang pemuda yang terkenal dengan kemaksiatan, kelalaian, dan kesenangan duniawi. Ia tidak pernah menjauh dari perbuatan dosa, bahkan ketika bulan Sya’ban dan Ramadhan tiba, ia tetap dalam kemaksiatannya.

    Ayahnya adalah seorang lelaki yang lembut hati dan penuh kasih sayang, yang tidak pernah lelah menasihatinya agar kembali ke jalan yang benar.

    Ayahnya sering mengingatkan: “Wahai anakku, sesungguhnya Allah memiliki azab yang sangat pedih. Dia mengawasi setiap gerak-gerikmu, baik di malam maupun siang hari. Jangan sampai engkau terkena murka dan siksa-Nya.”

    Sayangnya, Manazil tidak mau mendengar. Ia justru semakin durhaka, bahkan tega memukul ayahnya. Pukulannya kian keras setiap kali orang tuanya memberi nasihat.

    Ayahnya pun tetap bersabar, tetapi akhirnya  ia bertekad untuk berpuasa terus-menerus dan berdoa kepada Allah agar memberikan balasan atas kedurhakaan anaknya.

    Ketika musim haji tiba, ayahnya pergi ke Mekkah. Di sana, ia berdoa di hadapan Ka’bah: “Ya Allah, Engkau yang didatangi oleh para jamaah haji dari berbagai penjuru dunia. Mereka berharap rahmat dan ampunan-Mu. Aku memohon kepada-Mu agar Engkau mengambil hakku dari anakku.”

    Seketika itu juga, doa sang ayah dikabulkan. Manazil tiba-tiba lumpuh pada sisi kanan tubuhnya dan menjadi bahan perbincangan orang-orang yang melihatnya di sekitar Masjidil Haram.

    Manazil akhirnya menyadari kesalahannya dan pergi menyusul ayahnya ke Mekkah untuk meminta maaf. Namun, saat ia tiba di sana, ayahnya sudah selesai berdoa. Dengan penuh penyesalan, ia meminta agar ayahnya memohonkan kesembuhan untuknya. Sang ayah, yang masih memiliki kasih sayang kepadanya, akhirnya luluh dan berjanji akan mendoakannya.

    Tahun berikutnya, Manazil kembali ke Mekkah bersama ayahnya. Namun, di tengah perjalanan, sebuah insiden terjadi. Seekor burung yang terkejut terbang dari sarangnya, menyebabkan unta yang ditumpangi ayahnya kaget dan menjatuhkannya. Akibatnya, ayahnya meninggal dunia seketika.

    Manazil semakin terpukul dan menyesali semua yang telah ia lakukan. Sejak saat itu, ia tidak pernah berhenti menangis, memohon ampunan Allah, dan beribadah di Baitullah dengan penuh ketundukan.

    Kisahnya menjadi peringatan bagi siapa saja agar tidak meremehkan durhaka kepada orang tua. Kisah ini mengandung beberpaa pelajaran penting:

    Pertama, Jangan Menghabiskan Bulan Sya’ban dengan Maksiat. Bulan ini adalah waktu untuk bersiap menyambut Ramadhan. Gunakan kesempatan ini untuk bertobat dan memperbanyak amal shaleh.

    Para salafus saleh, ketika memasuki bulan Sya’ban, mereka sibuk melakukan amal saleh berupa membaca Al-Qur’an, sedekah dan lain sebagainya sebagai persiapan menyongsong Ramadhan. Bahkan bulan ini disebut “Syahrul Qurraa” (Bulan Para Pembaca Al-Qur’an).

    Lebih jauh lagi, bulan ini diibaratkan sebagai bulan untuk merawat tanaman yang sudah ditanam di bulan Rajab yang akan dipetik hasilnya pada bulan Ramadhan.

    Kedua, durhaka kepada orang tua adalah dosa besar.

    Doa orang tua bisa menjadi berkah atau bencana bagi anaknya. Hormati dan taati mereka sebelum terlambat. Sesabar apapun orang tua, terkadang juga ada batasnya, maka selagi sempat, jangar membuatnya murka dengan kedurhakaan kita.

    Ketiga, sanksi Allah nyata dan bisa datang kapan saja. 

    Manazil mengalami akibat dari dosa-dosanya di dunia sebelum di akhirat. Ini menunjukkan bahwa maksiat membawa konsekuensi yang nyata.

    Keempat, pintu tobat selalu terbuka.

    Meski Manazil terlambat menyadari kesalahannya, ia akhirnya bertaubat dan menghabiskan sisa hidupnya dalam ibadah. Allah Maha Pengampun bagi siapa saja yang kembali kepada-Nya dengan tulus.

    Melalui kisah ini para pembaca bisa menjadikannya pelajaran agar tidak menunda tobat dan senantiasa menjaga hubungan baik dengan orang tua. Ibarat nasih sudah jadi bubur, jangan sampai penyesalan datang ketika segalanya sudah terlambat.*/Mahmud Budi Setiawan

    Jumlah Pembaca: 75

    bahaya bulan dan Durhaka Maksiat orang Pada Syaban tua
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    Devdas Nayak pria india ini berpura pura Muslim menakuti penumpang pesawat - Info Malang Raya

    Berpura-pura Muslim, Pria Ini Ancam Penumpang di Penerbangan EasyJet

    2 Agustus 2025
    AA1JtyyE - Info Malang Raya

    Wakil Ketua MUI Kenang Kwik Kian Gie: Tokoh yang Tak Terikat Jabatan

    1 Agustus 2025
    AA1Jtu1z - Info Malang Raya

    Kwik Kian Gie: Sahabat, Guru, dan Teladan Nasional

    1 Agustus 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER
    FB IMG 1748085073108 - Info Malang Raya

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 20252
    IMG 20241030 WA0003 - Info Malang Raya

    Asmara Terlarang Berujung Maut di Homestay: Istri Kepergok Suami Bersama Pria Lain

    30 Oktober 20240
    info malang raya - Info Malang Raya

    Skandal Korupsi Rel Kereta Api: Pejabat BPK Terlibat Suap Manipulasi Audit Proyek Jalur Kereta”

    16 November 20240
    info malang raya 1 - Info Malang Raya

    Hisap Kelamin Pacar Pria di Mobil Berujung Menabrak Orang

    18 November 202418
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.