Fokus Penguatan Sosial dan Ekonomi dalam RPJMD Kaltara 2025–2029
Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) telah menetapkan arah pembangunan daerah untuk lima tahun ke depan melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029. Dokumen ini akan menjadi pedoman utama dalam menjalankan berbagai sektor pembangunan hingga tahun 2029. Salah satu fokus utama dari RPJMD ini adalah penguatan transformasi sosial dan ekonomi, terutama dalam hal pelayanan dasar kepada masyarakat.
Dalam wawancara dengan media, Kepala Bappeda Litbang Kaltara, Bertius, menyampaikan bahwa pemerintah akan terus meningkatkan kualitas layanan publik secara bertahap. Proses ini tidak dapat diselesaikan hanya dalam satu tahun, tetapi memerlukan pendekatan yang berkelanjutan sesuai dengan prioritas pembangunan.
Salah satu aspek penting yang akan diperhatikan adalah infrastruktur dasar seperti penyediaan air minum, listrik, serta layanan kesehatan. Dengan peningkatan kualitas layanan tersebut, masyarakat diharapkan dapat merasakan manfaat langsung dari program pembangunan yang sedang berjalan.
Bertius menjelaskan bahwa transformasi yang dimaksud dalam RPJMD ini mencakup perubahan sosial dan ekonomi, khususnya dalam pelayanan dasar. Untuk itu, pemerintah akan terus berupaya memperbaiki kualitas layanan publik agar lebih efisien dan merata.
Empat Tujuan Utama Pembangunan Kaltara
Dalam dokumen RPJMD, Pemprov Kaltara menetapkan empat tujuan utama pembangunan selama lima tahun ke depan. Pertama, meningkatkan daya saing Kaltara sebagai beranda depan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dengan posisi geografis yang strategis, Kaltara memiliki potensi besar untuk menjadi pintu masuk bagi aktivitas ekonomi dan perdagangan nasional maupun internasional.
Tujuan kedua adalah memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik. Hal ini berkaitan dengan transparansi, akuntabilitas, serta partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan. Dengan tata kelola yang baik, pemerintah dapat lebih efektif dalam menjalankan berbagai program pembangunan.
Tujuan ketiga adalah mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ini mencakup berbagai aspek seperti kesehatan, pendidikan, dan akses layanan umum. Dengan peningkatan kesejahteraan, masyarakat akan lebih sejahtera dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik.
Yang terakhir adalah memperkuat tata kelola ekologi agar Kaltara memiliki ketahanan menghadapi perubahan iklim dan potensi bencana. Kaltara memiliki lingkungan alam yang kaya, namun juga rentan terhadap ancaman lingkungan. Oleh karena itu, pemerintah akan fokus pada pelestarian lingkungan dan mitigasi risiko bencana.
Visi Masa Depan Kaltara
Dengan empat pilar utama tersebut, Kaltara diharapkan mampu tumbuh lebih maju dan berkelanjutan. Daya saing yang kuat, tata kelola pemerintahan yang baik, masyarakat yang sejahtera, serta lingkungan yang terjaga menjadi fondasi utama dalam mencapai visi tersebut.
Pemerintah Provinsi Kaltara berkomitmen untuk menjalankan RPJMD 2025–2029 dengan langkah-langkah konkret dan berkelanjutan. Dengan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha, Kaltara diharapkan mampu menjadi provinsi yang berkembang secara harmonis dan berkelanjutan.