Belgia dan Polandia Tampil Dominan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim nasional Belgia kembali menunjukkan kekuatannya sebagai salah satu kekuatan utama sepak bola Eropa setelah mengalahkan Kazakhstan dengan skor telak 6-0 dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Hasil ini semakin memperkuat posisi mereka di Grup J, sementara Polandia juga tampil meyakinkan dengan mengalahkan Finlandia 3-1 dalam pertandingan yang berlangsung di Chorzow.
Pertandingan antara Belgia dan Kazakhstan berlangsung di Stadion Lotto Park, Anderlecht, pada Senin dini hari WIB. Tim tuan rumah tampil dominan sejak menit awal, dengan penampilan gemilang dari Kevin De Bruyne yang mencetak dua gol indah. Jeremy Doku juga turut serta dalam pesta gol tim dengan menyumbangkan dua gol lainnya. Nicolas Raskin dan Thomas Meunier melengkapi kemenangan besar Belgia yang membuat para penggemar Brussel bersorak.
Statistik pertandingan menunjukkan bahwa Belgia menguasai 65 persen bola dan melepaskan 34 tembakan, 14 di antaranya tepat mengarah ke gawang. Sementara itu, Kazakhstan yang bermain bertahan sepanjang pertandingan tidak mampu keluar dari tekanan. Kekalahan ini membuat Belgia mengumpulkan 10 poin dari empat pertandingan, hanya terpaut tipis dari pemuncak klasemen grup.
Kekalahan ini semakin memperpanjang rentetan hasil buruk bagi Kazakhstan. Dari lima pertandingan yang telah dijalani, mereka belum meraih satu pun poin. Hal ini menunjukkan betapa beratnya jalan untuk tim asal Asia Tengah tersebut agar bisa lolos ke Piala Dunia.
Di tempat lain, Polandia juga menunjukkan performa yang kuat saat menjamu Finlandia. Matty Cash membuka keunggulan sebelum Robert Lewandowski, kapten tim, menambah gol dengan penyelesaian yang sempurna. Jakub Kaminski kemudian mengunci kemenangan meski Finlandia sempat memperkecil jarak melalui Benjamin Kallman.
Polandia kini memiliki 10 poin dari lima pertandingan dan menempati posisi kedua di Grup G. Kemenangan ini memperkuat ambisi mereka untuk langsung lolos ke Piala Dunia tanpa harus melalui jalur playoff. Sementara itu, Finlandia dengan tujuh poin berada di posisi ketiga dan harus menghadapi tantangan berat di sisa pertandingan.
Meskipun kalah, Finlandia unggul dalam penguasaan bola dengan 55 persen, tetapi gagal mengonversi dominasi tersebut menjadi ancaman nyata. Polandia justru lebih efektif dengan 14 tembakan, enam di antaranya tepat sasaran. Efisiensi inilah yang membuat mereka tetap unggul di papan klasemen.
Hasil-hasil pertandingan ini menambah dinamika dalam persaingan zona Eropa. Di pertandingan lain, Spanyol tampil garang dengan menghancurkan Turki 6-0, sementara Jerman kembali ke jalur kemenangan usai menundukkan Irlandia Utara 3-1. Belanda juga sukses meraih poin penuh setelah menaklukkan Lithuania 3-2 dalam laga dramatis.
Dengan jadwal yang masih panjang, peluang setiap tim untuk mengubah posisi di klasemen tetap terbuka. Namun, bagi negara-negara besar seperti Belgia, Spanyol, dan Jerman, kemenangan besar ini bukan hanya soal tiga poin, melainkan juga pesan kuat bahwa mereka siap berbicara banyak di panggung dunia.
Gelombang awal kualifikasi ini kembali menegaskan pola lama: kekuatan tradisional tetap menjadi penguasa, sementara tim-tim kuda hitam harus mencari cara baru untuk bisa mengganggu dominasi.