InfoMalangRaya, Indonesia – Bintang Olympique Marseille, Dimitri Payet, mengaku cukup kaget dengan sifat asli mantan pelatihnya, Igor Tudor. Payet mengatakan Tudor tidak segan-segan bersikap kasar untuk menunjukkan kuasanya.
Tudor ditunjuk sebagai pelatih kepala Les Olympiens pada musim panas 2022 lalu. Tudor mampu menunjukkan kinerja memuaskan dan sukses mengantar Marseille finis di peringkat ketiga Liga Prancis 2022-23. Namun, kedua belah pihak sepakat tidak melanjutkan kerja samanya musim depan.
“Kami semua menjadi kolega dengan seseorang yang cukup kasar dan tidak kenal ampun,” tegas Payet kepada France Football.
“Dalam sikap serta kata-katanya kepada kami semua, dia merupakan sosok yang sangat tegas dan ingin menunjukkan kuasanya. Sejujurnya, kami sempat kaget dengan sikapnya,” sambung gelandang berumur 36 tahun itu.
PAYET TAK LAGI JADI ANDALAN OLYMPIQUE MARSEILLE
Kehadiran Tudor di kursi kepelatihan menjadi mimpi buruk buat Payet. Pasalnya, ia tidak lagi menjadi sosok gelandang serang andalan Les Olympiens.
Sepanjang musim 2022-23, Payet cuma dipercaya tampil dalam 24 pertandingan liga. Mantan bintang timnas Prancis itu hanya mampu mencatat sembilan penampilan sebagai starter.
Payet pun mengaku menghargai keputusan Tudor. Akan tetapi, ia juga berharap Tudor mau memberikannya lebih banyak kepercayaan tampil.
“Saya menghargai keputusannya. Saya tidak memiliki tempat dalam rencananya. Tapi sejujurnya, saya berharap bisa lebih sering mendapat kepercayaan tampil,” tutnasnya.