Infomalangraya.com –
Seperti banyak game multipemain lainnya, tidak kebal dari cheater. Dan ini bukan hanya masalah di PC saja, dimana para cheater menggunakan alat seperti aimbots. Beberapa orang menggunakan perangkat XIM sehingga mereka dapat bermain dengan keyboard dan mouse (KBM) di konsol. Hal ini bertentangan dengan aturan Blizzard, karena pemain KBM biasanya memiliki keunggulan bidikan dibandingkan mereka yang menggunakan pengontrol, meskipun versi konsol game tersebut memiliki fitur seperti bantuan bidik. Meskipun butuh beberapa waktu untuk menyelesaikannya, pengembang akhirnya melakukan sesuatu untuk mengatasi masalah XIM.
Perangkat XIM mengelabui konsol agar percaya bahwa pengguna KBM sedang bermain dengan pengontrol. Namun, Blizzard mengatakan telah mampu mendeteksi pemain KBM di konsol dalam beberapa waktu terakhir Pengawasan 2 musim. Telah ditemukan bahwa masalah kecurangan lebih banyak terjadi di kalangan pemain berperingkat lebih tinggi. Para pengembang mengatakan bahwa penggunaan periferal yang tidak disetujui “sangat jarang” di peringkat bawah.
Selama (yang dimulai minggu ini), Blizzard akan menerapkan larangan permanen kepada pengguna periferal paling ekstrem yang tidak disetujui. Mereka akan mengandalkan laporan dari pemain lain dan datanya sendiri untuk menentukan siapa saja yang melanggar aturan.
Mulai Musim 11, yang akan dimulai pada bulan Juni, para pengembang akan mengatasi masalah ini pada tingkat yang lebih luas. Saat pertama kali pemain konsol terdeteksi menggunakan perangkat yang tidak disetujui di konsol, mereka akan dilarang masuk ke mode Kompetitif selama seminggu. Jika mereka tetap menggunakan KBM atau periferal lain yang tidak disetujui dalam mode kasual, mereka akan mendapatkan penangguhan Kompetitif selama satu musim, hanya memiliki opsi untuk bermain dengan pengguna KBM lain di Quick Play dan kehilangan akses ke fitur bantuan bidik. Itu semua atas nama keadilan.
Namun ada masalah aksesibilitas di sini, karena beberapa orang tidak bisa bermain game dengan pengontrol standar. Blizzard mengatakan bahwa mereka telah melakukan yang terbaik untuk memastikan bahwa pemain dengan kebutuhan aksesibilitas akan cenderung tidak memicu deteksi kami. Pengembang mengatakan mereka akan menyesuaikan tindakan penegakan hukum mereka sehingga orang-orang dengan kebutuhan aksesibilitas masih bisa mendapatkan Earthshatter yang sakit atau terus menyembuhkan rekan satu tim mereka.
Oleh karena itu, Blizzard sedang mempertimbangkan untuk menambahkan dukungan resmi KBM pada konsol sehingga orang dapat memainkan game tersebut tanpa memberikan dampak negatif pada pemain pengontrol. Saat ini, pemain konsol dan PC dipisahkan ke dalam kelompok terpisah untuk permainan Kompetitif. Jadi agar semuanya adil, Blizzard perlu mengacak pemain konsol yang ingin menggunakan keyboard dan mouse ke dalam game dengan pemain KBM lain dan tanpa bantuan bidik.
Masalah XIM bukanlah hal baru. Itu Pengawasan 2 rekan pengembang di Activision tahun lalu yang memalsukan perangkat input (atau hanya ). Ubisoft dan Epic juga menargetkan pengguna XIM Dan Fortnitemasing-masing.
Badai salju adalah untuk mencoba untuk menjaga Pengawasan 2 adil dan lebih menyenangkan bagi sebagian besar pemain. Ini akan menghukum mereka yang keluar di tengah pertandingan dengan lebih berat dan mengambil sikap yang lebih tegas terhadap toksisitas dalam obrolan suara dan teks.
Sementara itu, ada keributan minggu ini terkait dengan Pengawasan 2 pemain. Mereka yang melontarkan hinaan atau mengancam orang lain jelas harus menghadapi konsekuensi yang pantas, namun tampaknya mengeluarkan pemain dari game yang memiliki filter kata-kata kotor untuk pembicaraan sampah yang sedikit pedas adalah semacam BS.
