Borderlands Tawarkan Komedi Dan Action Seru

TIPS & TRIK59 Dilihat

Infomalangraya.com –

Share
Tweet
Share
Share
Email

Bertahun-tahun film atau TV series yang diangkat dari video game mengalami kegagalan. Entah itu dari segi cerita yang kadang melenceng dari material aslinya, atau kualitas visual yang dianggap kurang representatif. Meski demikian, dalam waktu lima tahun terakhir ini hadir beberapa film dan TV series yang berhasil mematahkan mosi negatif tersebut.
Film adaptasi video game seperti “The Super Mario Bros. Movie” (2023) dan “Gran Turismo” (2023) adalah dua contoh title yang tak hanya true to the source, tapi juga menawarkan cerita dan kualitas visual yang mumpuni. Di layar kaca ada “The Last of Us” (2023) dan “Fallout” (2024) yang mampu membuat gamer maupun non gamer terkesima dengan level craftmanship dan kompleksitas kisahnya yang tak hanya berbobot, tapi juga menghibur.
Tahun ini film adaptasi video game “Borderlands” akan tayang di Indonesia mulai 9 Agustus 2024. Yang menarik, film besutan sutradara Eli Roth (“Inglorious Basterds“) ini sejatinya telah selesai syuting sejak tahun 2021 silam. Namun banyak hal yang membuat “Borderlands” tertunda dari jadwal penayangan yang seharusnya. Mulai dari pergantian penulis naskah, hingga re-shoot yang dilakukan berkali-kali sempat menjadikan film berdurasi 1 jam 40 menit mundur tayang. Lalu, seperti apa filmnya?

Lilith (Kate Blanchett, “The Curious Case of Benjamin Button“) adalah seorang bounty hunter atau pemburu bayaran yang paling ogah untuk pulang kampung ke Pandora. Namun karena satu dan lain hal, sang siren ini harus kembali ke salah satu planet paling chaotic di seantero galaxy.
Tugas Lilith adalah untuk mencari putri dari Atlas (Edgar Ramírez, “Deliver Us From Evil“) yang hilang. Dalam usaha pencariannya tersebut ia bekerja sama dengan sekelompok orang dengan keunikannya masing-masing seperti Roland (Kevin Hart, “Central Intelligence“), seorang mercenary atau pembunuh bayaran; Tiny Tina (Ariana Greenblatt), seorang remaja ahli ledak; Krieg (Florian Munteanu, “Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings“) si bodyguard; Tannis (Jamie Lee Curtis, “Everything Everywhere All at Once“) sang ilmuwan eksentrik; dan Claptrap (Jack Black, “Nacho Libre“), si Robot bacot.
Bersama-sama keenam orang ini harus menghadapi beragam tantangan, mulai dari alien raksasa hingga bandit berbahaya. Berhasilkah mereka menemukan apa yang dicari di Pandora?

Sejak awal pembuatan film, “Borderlands” menghadapi banyak sekali tantangan. Meski demikian, akhirnya film ini bakal tayang di layar lebar! Sebagai seorang penikmat film yang juga gemar memainkan video game, “Borderlands” telah lama menjadi salah satu film yang penulis nantikan.
Sayangnya, karena penulis tahu gameplay “Borderlands” seperti apa, maka ketika beberapa elemen tersebut tidak ditemukan di versi movie sempat membuat kecewa. Mulai dari sistem looter shooter yang tidak diadaptasi, kurangnya jumlah monster yang seharusnya banyak berkeliaran, hingga alur cerita yang melenceng jauh dari source material membuat penulis dan juga penonton yang pernah memainkan game “Borderlands” sedikit kecewa.
Belum lagi pemilihan live action counterpart untuk aktor dan aktrisnya yang dirasa kurang tepat. Ya, memang Kate Blanchett dan Jamie Lee Curtis merupakan dua aktris kawakan peraih Oscar yang no doubt sangat mumpuni untuk menghidupkan peran yang mereka dapatkan. Tapi dari segi umur, Lilith dan Tannis tidak setua Kate ataupun Jamie. Keputusan untuk mengcasting Kevin Hart sebagai Roland juga sungguh mengagetkan. Bagi mereka yang memainkan gamenya, pasti tahu kalau Roland adalah figur serius. What a miss match.
Terakhir, mungkin salah satu hal yang membuat kecewa adalah rating PG-13 yang diterapkan dalam film ini. Sungguh sangat disayangkan! Film “Borderlands” padahal memiliki banyak sekali potensi untuk dibuat gore dan fun jika mendapatkan label 17+. Apalagi sang Sutradara Eli Roth sudah sangat terkenal dalam mengolah film-film dengan rating dewasa.
That being said, “Borderlands” the movie masih memiliki kualitas-kualitas baik lain yang bisa dinikmati oleh para penonton film, terutama mereka yang tidak mengenal atau memainkan “Borderlands” versi video gamenya. Mulai dari comic relief Claptrap yang kocak dan sangat menghibur di sepanjang film, hingga kualitas visual bombastis yang ditampilkan. Film ini juga menawarkan banyak action seru yang cocok untuk dinikmati di layar lebar IMAX.
Jika kamu penasaran dengan film “Borderlands”, langsung saksikan saja di bioskop mulai 9 Agustus 2024!
Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram TipsPintar.com. Ditambah lagi, biar gak ketinggalan video-video menarik dari kita, jangan lupa Subcribe YouTube Channel TipsPintar.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *