Pertandingan Borneo FC vs Arema FC: Kemenangan 3-1 untuk Pesut Etam
Pertandingan antara Borneo FC Samarinda melawan Arema FC dalam laga pekan ke 10 Super League berlangsung di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur. Tim tamu Borneo FC memulai pertandingan dengan agresif, langsung menyerang gawang Arema FC sejak awal.
Babak Pertama yang Penuh Tantangan
Di babak pertama, peluang pertama dari Arema FC datang dari penyerang mereka, Paulinho, yang melepaskan tendangan di kotak penalti, namun bola melambung di atas mistar gawang Nadeo Argawinata. Namun, Borneo FC segera merespons dengan gol cepat di menit ke 3. Juan Villa menyundul umpan Westerley Caxambu Garcia Noguera yang mengenai mistar gawang, dan bola memantul ke hadapan Peralta yang langsung menyonteknya mendatar ke sudut kanan jala gawang Arema. Skor menjadi 1-0 untuk Borneo FC.
Unggul satu gol, Borneo FC terus melancarkan serangan. Peralta memiliki peluang yang ditepis keras oleh kiper Adi Satrio di akhir babak pertama. Skor tetap 1-0 untuk Pesut Etam.
Babak Kedua yang Dinamis
Babak kedua berlangsung lebih intens. Borneo FC melanjutkan serangan balik sementara Arema memanfaatkan celah di pertahanan lawan serta situasi bola mati. Di menit ke 46, Paulinho mencoba tendangan bebas setelah Ricardo Pakpahan melakukan pelanggaran terhadap Bayu Setiawan. Kali ini, kiper Nadeo Argawinata berhasil menepis tendangan tersebut, menghasilkan sepak pojok untuk Arema, namun tidak ada peluang yang tercipta.
Di menit ke 48, striker Brasil Dalberto Luan Belo menerima umpan akurat dari Paulinho, namun tendangannya melenceng dari gawang Nadeo Argawinata. Di menit ke 57, bek tengah Arema Julian Guevara melakukan tindakan terlalu berisiko, dengan tangannya mengenai leher Mariano Peralta. Wasit Steven Yubel Poli memberikan kartu kuning kedua, sehingga Julian Guevara harus keluar lapangan.
Arema FC terus berusaha bangkit meski dalam jumlah pemain yang lebih sedikit. Di menit ke 64, sundulan Dalberto Luan Belo mengenai mistar gawang. Pelatih Borneo FC Fabio Lefundes melakukan perubahan strategi dengan memasukkan Muhammad Baker Al Hussein dan Douglas Coutinho menggantikan Maicon Suarez dan Weterley Caxambu Garcia Noguera.
Gol Tambahan dan Perubahan Skor
Di menit ke 69, Joel Vinicius melepaskan tendangan usai menerima umpan matang dari Kei Hisore, namun kiper Adi Satrio berhasil membendungnya. Di menit ke 73, bek Arema Bayu Setiawan melakukan pelanggaran dengan mengambil bola secara berisiko, hingga membuat Mariano Peralta terjatuh. Wasit langsung melayangkan kartu merah.
Di menit ke 77, Borneo FC mencetak gol tambahan. Douglas Coutinho menerima umpan akurat Rivaldo Enero Pakpahan dan langsung menyepaknya dari sudut sempit, mengubah skor menjadi 2-0.
Tekanan dan Penalti Akhir
Di menit ke 81, Haykal Al Hafiz melakukan tekel terlambat terhadap Valdeci di dalam kotak penalti. Wasit melakukan pemeriksaan melalui VAR dan menyatakan bahwa tidak ada penalti yang diberikan. Namun, di menit ke 93, Arema FC akhirnya mendapatkan hadiah penalti setelah Nadeo Argawinata melanggar Salim Akbar Tuharea di dalam kotak penalti. Wasit meninjau layar VAR dan memutuskan bahwa pelanggaran tersebut berbuah hukuman penalti.
Di menit ke 96, Dalberto Luan Belo mengecoh Nadeo Argawinata dan berhasil memperkecil ketertinggalan Arema menjadi 2-1. Gol ini juga menjadikannya sebagai top skor sementara Super League dengan 9 gol.
Gol Penutup dan Hasil Akhir
Di menit ke 101, Juan Villa mencetak gol indah dari luar kotak penalti setelah menerima umpan dari M Sihran, mengubah skor menjadi 3-1. Di menit ke 102, M Sihran melepaskan tendangan keras dari umpan Fajar Fathur Rahma, menjadi peluang terakhir Borneo FC. Skor akhir menjadi 3-1 untuk Borneo FC.
Hasil ini memperkuat posisi Borneo FC di puncak klasemen dengan 24 poin, unggul 7 poin dari Persija dan Persita di posisi 2 dan 3. Sementara Arema FC, yang dilatih oleh Marcos Santos, kini berada di urutan ke 8.







