InfoMalangRaya, Indonesia – Brylian Aldama yang diserang oleh oknum suporter beberapa waktu lalu jelas bikin heran. Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, sampai geleng-geleng mendengar pemainnya itu diserang habis-habisan bahkan sampai ke ranah keluarga.
Memang pemain berusia 21 tahun itu menjadi sorotan ketika Persebaya kalah 0-2 dari PSIS Semarang pada pekan kedua lalu. Dia memiliki peluang mencetak gol pada babak kedua ketika berdiri bebas dan mampu menanduk bola tapi malah melebar.
Nah gara-gara itu, Brylian Aldama menjadi sasaran kritik dari oknum pendukung Persebaya. Namun sayangnya kritikan itu menjurus kepada perundungan yang sampai bikin sang pemain menangis.
“Ya janganlah, suporter di mana saja gak cuma di Persebaya. Suporter mengkritik secara penampilan, yang tidak terkait jangan disinggung-singgung, seperti orang tua dan keluarga, kan gak ada hubungannya,” kata Aji Santoso soal perundungan kepada Brylian Aldama dikutip dari Surya Malang.
“Saya pun dikritik tajam tak masalah, tapi ke saya pribadi jangan ke yang lain. Ini harusnya kita lebih dewasa,” sambung dia.
Kecewa dengan Brylian Aldama tapi Tak Sampai Berlebihan
Terus terang, Aji pun tak memungkiri kecewa dengan Brylian Aldama yang membuang kesempatan emas. Namun jelas ada ranahnya, yakni membantu sang pemain lebih asah ketajaman dan kematangannya. Terlebih sang pemain masih muda.
“Saya pun kecewa, tapi Brylian tidak ingin juga seperti itu, makanya di latihan harus selalu serius, intinya itu,” tutup dia.
