Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot
    AA1HW5nb - Info Malang Raya

    Jadwal Bioskop Purwodadi 19 November 2025: Film Terbaru yang Harus Kamu Tonton

    20 November 2025
    AA1HXkLu - Info Malang Raya

    Jadwal Moji TV Hari Ini: Olahraga, Hiburan, dan Acara Realitas

    20 November 2025
    AA1QIbMv - Info Malang Raya

    Ironi Taman Bermain di Gang Royal Jadi Tempat Buang Alat Kontrasepsi

    20 November 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • Jadwal Bioskop Purwodadi 19 November 2025: Film Terbaru yang Harus Kamu Tonton
    • Jadwal Moji TV Hari Ini: Olahraga, Hiburan, dan Acara Realitas
    • Ironi Taman Bermain di Gang Royal Jadi Tempat Buang Alat Kontrasepsi
    • Saung Pananjung Garut: Wisata Kuliner Domba di Nuansa Pedesaan yang Menyenangkan!
    • Padel Tambahkan Kejuaraan Asian Games 2026
    • Harga Daihatsu New Sirion 2019 Bekas Semakin Terjangkau, Cek Sekarang!
    • Protes Pencurian Musik: Al dan Paul McCartney Rilis Lagu Hening 3 Menit
    • Rekor Buruk Arema FC di Kandang Persebaya Sejak Liga 1 2018
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • INFO PROPERTI & LOWONGAN KERJA
    • TIPS & TRIK
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Beranda - RAGAM - Bus Kompak Matikan Musik Akibat Royalti, Perjalanan Antarkota dan Wisata Sunyi
    RAGAM

    Bus Kompak Matikan Musik Akibat Royalti, Perjalanan Antarkota dan Wisata Sunyi

    By admin22 September 2025
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    AA1KCCyz 1 - Info Malang Raya

    Polemik Royalti Musik di Transportasi Darat

    Polemik terkait pemungutan royalti musik di ruang publik kini mulai menyebar ke sektor transportasi darat. Banyak perusahaan otobus (PO) memilih untuk mematikan fasilitas audio selama operasional armadanya berjalan, karena khawatir akan dikenakan biaya royalti. Hal ini menjadi isu yang semakin mengemuka dalam dunia transportasi.

    Ketua Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (Ipomi), Kurnia Lesani Adnan, menyatakan bahwa aturan terkait royalti yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 56 Tahun 2021 membuat operator bus berada dalam posisi sulit. Menurutnya, setiap pendengar musik di ruang publik seharusnya sudah membayar biaya lisensi melalui platform musik seperti YouTube atau Spotify, bukan hanya mendengarkan secara gratis.

    Sani, yang juga merupakan pemilik PO SAN (Siliwangi Antar Nusa), menjelaskan bahwa pengusaha bus berupaya untuk tunduk pada aturan yang berlaku. Saat ini, banyak perusahaan jasa transportasi darat memilih langkah aman dengan mematikan musik di armadanya. Tidak hanya di tempat usahanya sendiri, beberapa PO telah menerapkan aturan larangan memutar musik di bus kepada para kru-nya. Mereka bahkan menggaungkan tagar #TransportasiIndonesiaHening di media sosial.

    “Bisa dilihat di media sosial dan di seluruh angkutan umum orang, kami mematikan audio bus saat beroperasi,” ujarnya.

    Bus Pariwisata Paling Terdampak

    Menurut Sani, aturan royalti musik ini paling berdampak pada bus pariwisata. Biasanya, perjalanan wisata identik dengan hiburan musik dan karaoke di dalam bus, namun kini hal tersebut tidak bisa dilakukan lagi.

    “Yang sangat terganggu adalah pengguna bus pariwisata. Kalau untuk bus reguler, penumpang relatif memahami sikap operator yang mematikan fasilitas audio daripada harus menambahkan biaya royalti ke komponen tarif,” ucapnya.

    Sani juga menyampaikan kekhawatiran bahwa kebijakan ini bisa berdampak pada usaha transportasi pariwisata. Ia tak menutup kemungkinan jika aturan ini tidak disusun jelas oleh pemangku kebijakan, maka bisnis transportasi pariwisata bisa terganggu.

    “Yang pasti masyarakat akan beralih untuk menghindari transportasi umum kalau aturan ini dibiarkan tidak jelas,” katanya.

    Dampak yang Muncul dari Aturan Royalti

    Dengan adanya aturan ini, banyak pengusaha transportasi menghadapi tantangan baru. Mereka harus mempertimbangkan antara memberikan layanan yang nyaman bagi penumpang dan tetap mematuhi regulasi yang berlaku. Beberapa PO memilih untuk mematikan fasilitas audio sebagai bentuk kepatuhan, meskipun hal itu dapat mengurangi pengalaman berkendara bagi penumpang.

    Selain itu, aturan ini juga berpotensi memengaruhi industri musik di Indonesia. Jika penggunaan musik di ruang publik terus dibatasi, maka potensi pendapatan dari lisensi musik bisa berkurang. Namun, di sisi lain, aturan ini juga bertujuan untuk melindungi hak cipta seniman dan musisi.

    Langkah yang Diperlukan

    Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan koordinasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan penyedia layanan musik. Penyederhanaan aturan serta pembuatan sistem pembayaran royalti yang transparan dan mudah diakses bisa menjadi solusi. Selain itu, edukasi kepada pengusaha transportasi tentang pentingnya lisensi musik juga perlu dilakukan agar mereka lebih memahami konsekuensi dari penggunaan musik tanpa izin.

    Dengan demikian, semua pihak dapat bekerja sama menciptakan lingkungan yang saling menghargai, baik bagi pengusaha transportasi maupun para pencipta musik.

    Jumlah Pembaca: 61

    Berita Bisnis Musik Pemerintah Politik
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    AA1HW5nb - Info Malang Raya

    Jadwal Bioskop Purwodadi 19 November 2025: Film Terbaru yang Harus Kamu Tonton

    20 November 2025
    AA1QGRTB 1 - Info Malang Raya

    Saung Pananjung Garut: Wisata Kuliner Domba di Nuansa Pedesaan yang Menyenangkan!

    20 November 2025
    839d236c06d86763051d78a21105b403 1 - Info Malang Raya

    Protes Pencurian Musik: Al dan Paul McCartney Rilis Lagu Hening 3 Menit

    20 November 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER
    FB IMG 1748085073108 - Info Malang Raya

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 202516
    IMG 20250207 WA0468 - Info Malang Raya

    Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin Resmi Ditetapkan Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang 2024

    7 Februari 20258
    IMG 20250410 WA0159 - Info Malang Raya

    Momen HUT Ke-111, Wali Kota Wahyu Hidayat dan Wawali Ali Muthohirin Ziarah ke Makam Ki Ageng Gribig

    8 April 20255
    IMG 20250318 WA0497 - Info Malang Raya

    Wali Kota Malang Akan Fasilitasi Audiensi Terkait Isu Relokasi SMAN 8

    17 Maret 20251
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.