BYD M9, MPV Hybrid Premium yang Siap Meluncur di Indonesia
MPV premium BYD M9 kini menjadi perhatian banyak pihak setelah nama mobil ini terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum. Hal ini menandai bahwa mobil ini siap untuk diluncurkan di pasar Indonesia. Dengan nomor registrasi IDM 001348716 dan tanggal registrasi 23 Juni 2025, BYD M9 telah melewati proses administratif sebelum resmi diperkenalkan ke publik.
Sebelumnya, BYD M9 didaftarkan dengan nomor permohonan DID2024122014 oleh BYD Company Limited. Mobil ini pertama kali diperkenalkan di Tiongkok dengan nama BYD Xia, lalu pada bulan Juni lalu juga diluncurkan di pasar Meksiko dengan nama globalnya, BYD M9.
Desain Elegan dan Nuansa Mewah
Secara visual, BYD M9 mengadopsi bahasa desain Loong Face (Dragon Face) khas BYD. Lekukan bodi yang sleek memberikan kesan modern dan dinamis. Nuansa premium terlihat dari gril besar, lampu depan tajam, serta elemen berlapis krom yang mirip Denza D9. Bagian belakang mobil juga tidak kalah menarik, dengan desain lampu belakang trunk light yang menambah kesan mewah.
Di dalam kabin, BYD M9 memiliki konfigurasi 7-seater dengan tata letak 2+2+3. Konsol tengah dilengkapi tiga layar. Layar sentuh utama berukuran 15,6 inci, sedangkan panel instrumen dan layar penumpang depan memiliki ukuran 12,3 inci. Fitur lain yang tersedia antara lain kotak penyimpanan berpendingin dan berpemanas, meja lipat, serta monitor yang dipasang di langit-langit kabin.
Spesifikasi Teknis yang Mengesankan
BYD M9 memiliki dimensi yang cukup luas, yaitu panjang 5.145 mm, lebar 1.970 mm, tinggi 1.805 mm, dan jarak sumbu roda 3.045 mm. Untuk sistem tenaga, mobil ini menggunakan teknologi hybrid DM 5.0. Mesin 1.500 cc turbocharged menghasilkan daya sebesar 154 dk, sementara motor listrik memiliki daya 200 kW atau setara 268 dk.
Konsumsi bahan bakar mobil ini mencapai 17,8 km/liter (5,9 liter/100 km) berdasarkan uji NEDC. Akselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dapat dicapai dalam waktu 8,1 detik. Pengisian daya baterai PHEV memakan waktu 18 menit dari kapasitas 30 persen hingga 80 persen. Terdapat dua pilihan baterai, yaitu 20,4 kWh dan 36,6 kWh, yang masing-masing memiliki jarak tempuh 100 dan 180 km berdasarkan uji CLTC saat mode full EV.
Dalam mode hybrid, BYD M9 mampu menempuh jarak maksimal hingga 945 km. Harga mobil ini di pasar Tiongkok berkisar antara 249.800–309.800 Yuan, atau setara Rp 571 – Rp 708 jutaan. Jika dirilis di Indonesia, harga yang ditawarkan kemungkinan akan sebanding dengan angka tersebut.
Potensi Pasar yang Menjanjikan
Dengan desain yang menarik, fitur canggih, dan spesifikasi yang kompetitif, BYD M9 memiliki potensi besar untuk sukses di pasar Indonesia. Keberadaannya akan memperkaya pilihan konsumen yang mencari MPV hybrid premium. Selain itu, penggunaan teknologi hybrid juga menjawab tren keberlanjutan yang semakin diminati masyarakat.
Kehadiran BYD M9 di Indonesia bisa menjadi langkah strategis bagi produsen mobil asal Tiongkok untuk memperluas pangsa pasarnya. Dengan dukungan infrastruktur pendukung dan kesadaran masyarakat yang meningkat terhadap kendaraan ramah lingkungan, mobil ini diharapkan mampu bersaing dengan merek ternama lainnya.
