InfoMalangRaya, Indonesia – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti mengungkapkan alasan timnya mampu comeback di laga El Clasico lawan Barcelona (28/10/23). Ancelotti menyebut di babak kedua, timnya tampil lebih agresif dan masuknya Luka Modric membuat perbedaan.
Madrid tertinggal di babak pertama 0-1 lewat gol dari Ilkay Guendogan. Pada babak kedua, Ancelotti melakukan perubahan dengan memasukkan beberapa pemain, termasuk memasukkan Luka Modric pada menit ke-63.
Los Blancos langsung mencetak gol lewat Jude Bellingham pada menit ke-69 dan di injury time, dimana Modric memberi assist di gol kedua. Ancelotti mengakui pemain timnas Kroasia itu jadi pembeda timnya.
“Polanya berubah, kami lebih menguasai bola. Barcelona mengurangi tekanan setelah menit ke-60, terutama setelah gol pertama. Dinamika penguasaan bola berubah seiring dengan Luka (masuk),” kata Ancelotti seperti dilansir InfoMalangRaya dari laman resmi klub.
“Setelah itu, Bellingham tampil sangat efektif. Dia mencetak gol yang luar biasa, pada gol pertama dan dia sigap untuk mencetak gol kedua.
“Aspek terpenting dalam pertandingan ini adalah sikap, yang berbeda di babak pertama dan babak kedua. Di babak pertama kami sedikit lamban, lambat dan tidak terlalu agresif. Di babak kedua kami tampil sebaliknya, lebih intens, lebih agresif, dan lebih tegas di depan gawang.
“Terkadang Anda tidak bermain sesuai keinginan Anda. Di babak pertama kami tidak tampil dalam level terbaik kami. Itu bisa terjadi. Kami kesulitan di awal dan kami tidak terlalu meyakinkan dalam pertarungan individu. Itu setengah untuk dilupakan. Untungnya, babak kedua berbeda dan kami berhasil meraih kemenangan.”
Carlo Ancelotti: Kami Tidak Incar Hasil Imbang
Ancelotti menegaskan bahwa timnya tidak pernah mengincar hasil imbang mengingat mereka bermain di kandang Barca, apalagi sempat kebobolan terlebih dahulu.
“Kami tidak mengincar hasil imbang, tapi berusaha menang. Gol penyeimbang mengubah momentum. Ini memberi kami lebih banyak kekuatan dan membuat Barcelona lebih lemah, karena mereka bermain lebih baik hingga saat itu. Ini adalah tiga poin di tempat yang sangat sulit,” katanya.
“Kami telah memainkan banyak pertandingan tandang. Dari tujuh pertandingan di liga, lima di antaranya sangat sulit. Jadwal pertandingan menuntut banyak hal dari kami dan kami melakukannya dengan sangat baik.”
