IMR –
Share
Tweet
Share
Share
Email
Pernah gak sih, udah waktunya makan tapi malah tidak nafsu? Perut tidak lapar, makanan seenak apa pun rasanya hambar. Padahal, tubuh tetap butuh asupan agar tetap fit, fokus, dan tidak mudah lemas. Nah, di sinilah pentingnya untuk tahu cara meningkatkan nafsu makan, apalagi kalau aktivitas padat setiap hari.
Lalu, kenapa bisa nafsu makan menurun? Penyebabnya bisa macam-macam. Bisa karena stres, kurang tidur, gangguan pencernaan, atau kondisi kesehatan tertentu. Kalau kebiasaan ini terus dibiarkan, bisa bahaya buat tubuh.
Nafsu makan yang menurun itu efeknya tidak main-main, lho. Bisa membuat berat badan turun drastis, daya tahan tubuh melemah, sampai emosi jadi tidak stabil. Buat anak-anak atau remaja, ini bisa menganggu pertumbuhan.
10 Cara Meningkatkan Nafsu Makan
10 Cara Meningkatkan Nafsu Makan
Tapi tenang, kalau Kamu lagi mengalami nafsu makan menurun, masih banyak kok cara simpel yang bisa bantu balikin selera makanmu. Yuk, bahas bareng-bareng 10 cara meningkatkan nafsu makan!
1. Atur Pola Tidur
Kurang tidur efeknya bukan hanya mengantuk, tapi juga bisa menurunkan hormon yang mengatur rasa lapar. Tubuh akan bingung kapan waktunya makan karena jam biologis kacau. Ujungnya? Nafsu makan pun ikutan menurun.
Cobalah biasakan tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari. Minimal tidur 7–8 jam per malam sudah cukup untuk bantu sistem tubuh bekerja normal kembali.
Tidur yang cukup juga membuat suasana hati lebih stabil dan pikiran lebih tenang. Jika bangun dengan kondisi segar, biasanya rasa lapar juga muncul otomatis. Ini tanda tubuh sudah mulai sinkron lagi dengan ritme alaminya.
2. Makan dalam Porsi Kecil Tapi Sering
Banyak orang berfikir makan harus langsung banyak supaya efeknya terasa. Padahal justru bisa membuat perut tidak nyaman atau bahkan mual. Cara yang lebih efektif untuk merangsang nafsu makan adalah makan dalam porsi kecil tapi sering untuk membantu tubuh terbiasa mencerna tanpa merasa berat.
Misalnya, daripada makan tiga kali besar, coba bagi jadi lima atau enam kali kecil. Cara ini tidak hanya membuat sistem pencernaan lebih ringan, tapi juga menjaga kadar gula tetap stabil. Ketika tubuh terbiasa makan secara rutin, nafsu makan akan mengikuti dengan alami.
Trik ini cocok banget buat yang baru sembuh dari sakit atau yang merasa makanan terasa hambar. Makanan ringan, seperti roti gandum, buah, atau kacang, bisa jadi opsi di antara waktu makan.
Langkah kecil ini bisa jadi pemicu besar untuk tubuh kembali semangat makan. Pelan-pelan, tubuh akan belajar mengirim sinyal lapar secara lebih rutin.
3. Tambahkan Rempah dan Bumbu Favorit
Makanan yang hambar akan membuat selera makan turun drastis. Nah, salah satu cara jitu buat meningkatkan nafsu makan adalah menambahkan rempah-rempah atau bumbu favorit dalam masakan. Rasa yang kuat bisa merangsang indra pengecap, bikin makan jadi terasa menarik lagi.
Bumbu seperti jahe, bawang putih, cabai, dan kunyit bisa membangkitkan aroma yang menggoda. Aroma sedap itu bisa memancing rasa lapar muncul lebih cepat.
Pilih juga jenis masakan yang memang menggugah selera dari tampilannya. Warna makanan berperan besar lho. Makanan dengan tampilan menarik dan wangi yang sedap akan lebih mudah menggugah semangat makan.
4. Dengarkan Musik Favorit Saat Makan
Suasana makan yang mendukung ternyata bisa berpengaruh besar terhadap selera. Salah satu cara yang terbukti efektif adalah makan sambil mendengarkan musik favorit. Musik bisa bantu tubuh menjadi lebih rileks, membuat momen makan terasa santai dan tidak terburu-buru.
Musik dengan tempo lambat bisa menstimulasi kenyamanan saat mengunyah. Sehingga membuat proses makan lebih tenang dan menyenangkan. Saat tubuh tenang, hormon stres menurun, dan sistem pencernaan bekerja lebih lancar.
Hindari gangguan visual atau suara yang membuat terganggu. Ciptakan vibe yang membuat betah berlama-lama saat makan. Bisa juga sambil menonton video di Netflix atau mengobrol bareng orang terdekat agar makin rileks.
5. Konsumsi Smoothie atau Jus Buah
Saat perut terasa penuh atau nggak pengen makan berat, jus dan smoothie bisa jadi alternatif yang tepat. Cairan yang penuh nutrisi ini bisa membantu tubuh tetap mendapatkan energi dan perlahan membangkitkan selera. Pilihlah buah tinggi kalori seperti pisang, alpukat, atau mangga.
Smoothie yang ditambah madu, yogurt, atau susu juga bagus buat nambah asupan kalori secara halus. Rasanya manis dan lembut, mudah dicerna, dan tidak membuat eneg.
Minum dalam suhu dingin bisa membuat efek segar. Minuman sehat ini bisa dinikmati kapan aja, bahkan jadi pengganti camilan. Kandungan vitaminnya bantu metabolisme tetap aktif, yang bisa memancing rasa lapar lebih cepat.
6. Hindari Minum Sebelum Makan
Banyak yang tidak sadar kalau kebiasaan minum sebelum makan bisa menekan nafsu makan. Cairan yang masuk lebih dulu membuat lambung terasa kenyang lebih cepat. Akibatnya, saat waktu makanan datang, tubuh sudah tidak tertarik lagi untuk mengunyah makanan.
Sebaiknya beri jeda sekitar 30 menit antara minum dan makan untuk membantu lambung tetap siap menerima makanan padat. Air putih memang penting, tapi waktu konsumsinya juga harus diperhatikan. Jia salah, justru membuat makanan terasa berat di perut.
Trik kecil ini bisa memberikan ruang buat makanan masuk lebih banyak. Saat tubuh belum terisi cairan berlebih, sinyal lapar akan lebih kuat terasa. Langkah sederhana ini sering disepelekan, padahal dampaknya nyata.
Cobalah terapkan selama beberapa hari dan rasakan perubahan pada pola makan harian. Nafsu makan akan jauh lebih terjaga, tanpa harus memaksa diri untuk makan banyak.
7. Coba Makan Bersama Teman
Makan sendirian terkadang membuat cepat bosan. Suasana hening bisa membuat makanan terasa hambar. Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan nafsu makan adalah makan bersama teman atau keluarga.
Megobrol santai saat makan bisa membuat waktu makan lebih lama dan menyenangkan. Tidak terasa, porsi makan pun bisa bertambah. Cobalah sesekali makan bareng di tempat baru atau mencoba kuliner unik bareng teman.
Aktivitas ini bisa menciptakan memori positif yang berkaitan dengan makanan. Perlahan, makan jadi kebiasaan yang menyenangkan, bukan kewajiban yang harus dijalani.
8. Olahraga Ringan Sebelum Waktu Makan
Olahraga ringan seperti jalan kaki, stretching, atau yoga bisa memancing tubuh membutuh asupan energi. Setelah olahraga, tubuh biasanya memberi sinyal butuh nutrisi dalam bentuk rasa lapar.
Tidak perlu olahraga berat atau lama. Cukup 15-30 menit aktivitas ringan sudah cukup buat tubuh jadi lebih segar dan sehat. Gerakan fisik juga memperlancar aliran darah ke sistem pencernaan.
Waktu olahraga yang ideal biasanya sebelum makan siang atau sore. Kebiasaan sehat ini juga bisa membantu jaga berat badan stabil dan metabolisme tetap aktif sepanjang hari.
Tubuh yang aktif juga menghasilkan endorfin yang membuat perasaan jadi lebih semangat. Kombinasi ini bikin proses makan terasa lebih menyenangkan dan otomatis nafsu makan pun ikut meningkat.
9. Gunakan Piring Kecil dengan Tampilan Menarik
Trik visual ternyata bisa memengaruhi pola makan. Gunakan piring kecil yang dihias menarik supaya makanan terlihat lebih menggoda. Piring kecil juga bisa membuat makanan terlihat lebih banyak, memberi efek psikologis.
Bentuk dan warna makanan juga penting diperhatikan. Semakin menarik tampilannya, semakin besar kemungkinan tubuh tertarik buat mencicipi. Hidangan yang tertata rapi memberi rasa semangat tersendiri.
Coba tata makanan seperti di restoran, walau di rumah. Hias pakai daun seledri, parutan keju, atau irisan buah warna-warni untuk bisa menstimulasi sensorik tubuh merasa lapar lebih cepat dan lebih sering.
10. Konsultasi dengan Dokter atau Ahli Gizi
Kalau semua cara udah dicoba tapi nafsu makan tetap rendah, bisa jadi ada masalah medis tertentu yang jadi penyebab. Konsultasi ke dokter atau ahli gizi jadi langkah terakhir yang bijak. Mereka bisa bantu cari solusi lebih dalam sesuai kondisi tubuh.
Beberapa kondisi seperti gangguan hormon, infeksi saluran pencernaan, atau efek samping obat bisa menurunkan selera makan drastis. Dokter bisa memberikan suplemen atau terapi yang sesuai biar nafsu makan kembali stabil.
Ahli gizi bisa bantu menyusun menu harian yang sesuai kebutuhan. Pola makan yang tepat bisa disesuaikan dengan preferensi, tanpa harus maksa diri makan yang tidak disukai.
Meningkatkan nafsu makan memang tidak selalu mudah, apalagi kalau dipengaruhi banyak faktor dari luar maupun dalam diri sendiri. Tapi dengan konsisten, perlahan tubuh bisa mulai terbiasa.
Tidak semua orang punya kondisi yang sama, jadi penting banget untuk paham sinyal tubuh sendiri. Kalau udah coba berbagai cara tapi tetap tidak ada perubahan, jangan ragu cari bantuan dokter.
Yang terpenting, rawat tubuh dengan bai, karena kesehatan tidak bisa ditukar dengan apapun.
Artikel Menarik Lainnya!
Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram TipsPintar.com. Ditambah lagi, biar gak ketinggalan video-video menarik dari kita, jangan lupa Subcribe YouTube Channel TipsPintar.com