Chevilla Reynata, Bintang Baru di Lapangan Basket dan Dunia Modeling
Di tengah persaingan sengit antara tim putri SMAN 5 Malang dan SMAN 4 Malang dalam ajang Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-South, seorang atlet muda menarik perhatian banyak orang. Nama lengkapnya adalah Chevilla Reynata. Ia menjadi sorotan karena posturnya yang tinggi mencapai 173 cm, membuatnya menjadi pemain paling tinggi di antara rekan-rekannya.
Chevilla tidak hanya menghabiskan waktu di lapangan basket. Di luar olahraga, ia juga aktif berkecimpung di dunia modeling. Minatnya terhadap bidang ini dimulai sejak masa SMP, ketika ia pertama kali melihat konten TikTok yang menampilkan model-model ternama. Dari situ, ia tertarik untuk mencoba dan akhirnya bergabung dengan sebuah agensi modeling. Kepedulian dari orang tuanya, khususnya sang ayah, sangat mendukung langkahnya.
“Awalnya aku coba-coba saja, tapi ternyata aku bisa. Ayahku selalu mendukungku,” ujarnya. Dengan dukungan keluarga, Chevilla mulai menjalani pelatihan modeling secara serius. Ia terbiasa melakukan latihan runway dan menggunakan high heels dengan ketinggian lebih dari 5 cm. Meski awalnya merasa sulit, ia semakin terbiasa dan merasa tantangan itu sangat menyenangkan.
Meskipun aktif di dunia modeling, Chevilla tetap memprioritaskan olahraga. Ia memilih basket sebagai bagian dari kehidupan sekolahnya. Baginya, bermain basket bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga pengalaman yang berharga. Ia sangat menikmati saat-saat berlaga bersama tim sekolahnya.
“Bermain basket itu seru. Aku bisa mengikuti DBL dan itu jadi pengalaman yang tak terlupakan,” katanya. Chevilla ingin masa SMA-nya dipenuhi oleh berbagai pengalaman baru dan menantang.
Chevilla Reynata adalah contoh nyata dari seorang pelajar yang mampu mengatur waktu untuk mengembangkan dua passion sekaligus: olahraga dan modeling. Penampilannya di ajang Honda DBL 2025 membuktikan bahwa ia memiliki potensi besar baik di dalam maupun di luar lapangan.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 merupakan ajang yang digelar di 31 kota dari 22 provinsi di Indonesia. Tidak hanya pertandingan basket, ajang ini juga menyediakan berbagai kompetisi lain seperti AZA 3X3 Competition dan Azarine DBL Dance Competition. Seluruh pertandingan disiarkan langsung melalui channel YouTube DBL Play.
Dua musim terakhir, DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day. Hal ini menunjukkan bahwa ajang ini tidak hanya fokus pada olahraga, tetapi juga memberikan ruang bagi para generasi muda untuk mengeksplorasi bakat mereka di berbagai bidang.