InfoMalangRaya, Indonesia – Pelatih Paris Saint-Germain, Christophe Galtier, mengkonfirmasi bahwa laga lawan Clermont Foot (4/6/23) merupakan laga terakhir Lionel Messi bersama PSG. Galtier senang bisa punya kesempatan untuk melatih Messi.
Kontrak Messi memang akan berakhir musim ini dan sang pemain baru akan membicarakan soal masa depannya saat musim berakhir.
Laga lawan Clermont Foot merupakan laga terakhir PSG musim ini dan Galtier mengkonfirmasi bahwa laga itu juga menjadi yang terakhir untuk Messi di PSG.
“Saya memiliki hak istimewa untuk melatih pemain terbaik sepanjang masa. Ini akan menjadi pertandingan terakhirnya di Parc des Princes, saya harap dia akan disambut dengan cara terbaik,” kata Galtier seperti dikutip InfoMalangRaya dari GFFN.
“Dia adalah bagian penting dari tim musim ini, dan selalu tersedia. Saya tidak menemukan komentar dan kritik untuk dibenarkan.”
Messi sendiri saat ini dikabarkan dilirik oleh tiga klub, Barcelona, Al-Hilal dan Inter Miami.
Christophe Galtier: Tak akan Ada Selebrasi Juara
Pasca laga lawan Clermont sejatinya akan diadakan selebrasi pengangkatan piala Ligue 1. Namun Galtier mengkonfirmasi bahwa itu ditiadakan menyusul keadaan kipernya Sergio Rico.
Rico mengalami kecelakaan saat berkuda pasca sang pemain mendapatkan izin untuk pulang ke Spanyol setelah laga lawan Strasbourg akhir pekan lalu. Kini Rico dirawat intensif di kampung halamannya, Sevilla.
“Tidak akan ada perayaan apapun. Ini minggu yang sangat sulit… Kami semua tersentuh. Kami sangat bersatu untuk mengirimkan banyak gelombang dan energi positif kepada Sergio Rico, ibunya, istrinya, orang-orang yang dicintainya,” kata Galtier.
“Ini minggu yang sangat sulit. Kami beralih dari memenangkan gelar pada hari Sabtu menjadi kabar buruk pada hari Minggu. Kami semua terpengaruh, kami berusaha keras untuk mengalihkan pikiran kami melalui sesi latihan.
“Para pemain terus meminta kabar, kami perlu memiliki harapan, tetap positif dan mengirimkan energi kami kepada Sergio, seorang pemain besar yang berjuang. Kami perlu percaya pada kehidupan, pada pengobatan.”