Pengalaman Erik Ten Hag dengan Cristiano Ronaldo di Manchester United
Erik Ten Hag, mantan pelatih Manchester United, mengungkapkan bahwa Cristiano Ronaldo tidak pernah menjadi masalah selama masa kerjanya bersama klub tersebut selama dua setengah tahun. Ia menegaskan bahwa hubungan antara dirinya dan Ronaldo tidak pernah memicu konflik yang signifikan. Pernyataan ini disampaikannya setelah Leverkusen kalah 0-2 dari Chelsea dalam pertandingan persahabatan di Stamford Bridge pada Sabtu dini hari, 9 Agustus 2025.
Ronaldo kembali bergabung dengan Manchester United pada 2021. Namun, hubungan antara pemain asal Portugal itu dengan pelatih asal Belanda tersebut tergolong rumit. Kondisi ini akhirnya memicu keputusan Ronaldo untuk hengkang setahun kemudian, setelah kesepakatan bersama dengan klub.
Ten Hag dipecat oleh Manchester United pada Oktober lalu setelah performa buruk di awal musim 2024-2025. Setelahnya, ia melanjutkan karier sebagai pelatih klub Bundesliga, Bayer Leverkusen. “Saya rasa itulah yang terjadi. Itu masa lalu, dan setelah itu, kami memenangi dua trofi di Manchester United. Saya mendoakan yang terbaik untuknya di masa depan dan semoga sukses.”
Meskipun hubungannya dengan Ronaldo berakhir dengan ketidakpuasan, Ten Hag berhasil membawa Manchester United meraih dua gelar domestik. Pada 2023, klub berhasil memenangkan Piala Carabao, sementara pada 2024, mereka memenangkan Piala FA setelah mengalahkan Manchester City, rival sekota mereka.
“Yang pasti saya senang memenangi trofi dan itulah yang saya lakukan sepanjang karier saya. Saya ingin melanjutkan proses ini dan itu tantangan saya bersama Leverkusen untuk melakukan hal yang sama,” ujar Ten Hag.
Pergantian klub tidak mengurangi antusiasme Ten Hag. Ia menyambut baik kesempatan baru di Leverkusen. “Ini bukan tentang Manchester United, itu sudah final. Saya menantikannya dan sangat senang bisa kembali. Saya sangat menikmati beberapa minggu terakhir. Kami punya tim yang bagus di Leverkusen dan kami akan terus berkembang,” tambah pelatih yang pernah sukses bersama Ajax Amsterdam tersebut.
Pertandingan kompetitif pertama Ten Hag sebagai pelatih Leverkusen akan berlangsung saat melawan SG Sonnenhof dalam putaran pertama DFB Pokal pada 15 Agustus 2025. Setelahnya, Leverkusen akan menghadapi TSG Hoffenheim dalam laga pembuka Bundesliga seminggu kemudian. Ini menjadi momen penting bagi Ten Hag untuk menunjukkan kemampuan dan visinya dalam membangun tim di Jerman.