InfoMalangRaya – Sebanyak 63 stand di Malang Plasa, beragam penjualan yang ada di lantai satu, dua dan tiga. Terdampak dan terbakar sekitar pukul 01.00 dini hari, Selasa (02/05/2023). Kemunculan si jago merah tersebut, berawal dari mana pastinya. Masih belum bisa dipastikan.
“Informasi sementara datangnya dari lantai tiga. Yang tadi malam kami datang langsung ke lokasi (TKP). Tim pemadam melakukan tiga tugas cepat, meliputi pemadaman, pembahasan dan pendinginan,” terang Wali Kota, Sutiaji di Balai Kota, Selasa (2/05/2023).
Selanjutnya, pihaknya bersama Polresta Makota dan pihak terkait lainnya. Terus melakukan saling komunikasi dan koordinasi, dengan segera membuka posko pengaduan.
“Untuk menampung laporan dari masyarakat atau pemilik stand, atas stand-standnya yang terdampak di Malang Plaza. Kita masih terus menunggu laporan resmi dari pihak terkait. Perihal kerugian yang ada akibat kebakaran tersebut,” tegas Sutiaji.
Terkait hal ini, lanjut dia, Informasinya akan mendatangkan dari Polda Jatim. Utamanya unit Laboratorium Forensik (Labor). Untuk bisa mengetahui lebih detail penyebab-penyebab kebakaran dan titik lokasi munculnya api tersebut.
“Kami saat ini terus melakukan komunikasi dengan Polresta dan Manajamen Malang Plaza. Dalam waktu dekat segera kita lakukan pertemuan, guna membahas lebih lanjut. Akan dampak dan nilai kerugiannya. Dan lahan itu info sementara milik swasta,” tambahnya.
Terpisah, Kapolresta Makota, Kombes Pol Budi Hermanto, membenarkan ada sekitar 63 stand. Yang turut terdampak kebakaran di Malang Plaza, Klojen. Namun dari jumlah 63 itu, masih belum tahu pasti.
“Apakah terbakar semuanya atau ada berapa yang terdampak. Kita terus melakukan pendalaman di lokasi. Saat ini armada Damkar dari Pemkot Malang, Pemkab Malang, PDAM, DLH, PT Bentoel terus keluar masuk menuntaskan sisa-sisa bara api yang masih tersisa di lokasi,” ujar Kapolresta Buher.
Katanya lagi, pihaknya melalui Polsek Klojen dan personil Resta Makota. Terus standby di lokasi melakukan pengamanan dan pemantauan jalannya penyelesaian pemadaman hingga tuntas.
“Kami akan melakukan koordinasi dengan Pemkot Malang serta Manajemen Malang Plaza. Dan para korban yang terdampak, bisa mengadukan ke Pemkot Malang melalui BPBD setempat,” imbuh Buher.
Selanjutnya, Kepala UPT Damkar Pemkot Malang, Teguh Wibowo menuturkan, semua unit Damkar dikerahkan untuk proses pemadaman. Termasuk puluhan personil Damkar juga dilibatkan.
“Kami dalam melakukan pemadaman sedikit mengalami kesulitan di lokasi. Karena terkendala pasokan airnya, bantuan dari unit pemadaman di luar Damkar Pemkot Malang terus membantu berjibaku,” tutur Teguh.
Informasi awal yang diterima, ucap Teguh, dari masyarakat sekitar pukul 12.30 an. Lanjut petugas secepatnya menuju TKP. Dan api berhasil dikondisikan sekitar pukul 05.00 lebih.
“Itupun kami terus berada di lokasi, hingga siang hari bersama tim Damkar lainnya. Untuk memastikan bara api, betul-betul padam secara keseluruhan,” tambahnya. (Iwan – *)
The post Diperkirakan Ada 63 Stand di Malang Plasa Jadi Korban Kebakaran appeared first on InfoMalangRaya.com.