Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 Dimulai di Paris
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis BWF 2025 resmi dimulai hari ini, Senin (25/8), dan akan berlangsung hingga Minggu (31/8) di Paris. Kompetisi yang diikuti oleh atlet-atlet terbaik dari seluruh dunia ini menjadi ajang penting dalam kalender bulu tangkis internasional.
Di babak pertama atau 64 Besar, ada satu pertandingan yang menjadi perhatian khusus, yaitu laga antara tunggal putra peringkat satu dunia, Shi Yu Qi dari Tiongkok, melawan unggulan India, Lakshya Sen, yang berada di posisi 21. Pertandingan ini akan digelar di Court 2 Adidas Arena dengan jadwal mulai pukul 19.00 WIB.
Pihak BWF mengungkapkan bahwa pertandingan ini bisa menjadi salah satu laga yang sangat menentukan di babak pertama Kejuaraan Dunia BWF 2025. Shi Yu Qi diunggulkan untuk memenangkan pertandingan ini, tetapi Lakshya Sen dikenal sebagai pemain yang mampu memberikan tekanan besar kepada lawan-lawannya, termasuk atlet-atlet kelas atas.
Lakshya Sen mengatakan bahwa ia merasa nyaman dalam situasi seperti ini. “Saya suka bermain dalam kondisi tekanan. Ini undian yang sulit bagi saya. Jadi, sejak putaran pertama, saya akan menganggapnya sebagai final,” ujarnya.
Ia juga menyebutkan bahwa musim ini belum berjalan baik baginya. “Saya belum menjalani musim yang baik awal tahun ini. Saya termotivasi. Lapar untuk menang,” tambahnya.
Meskipun rekor head to head antara dirinya dan Shi Yu Qi adalah 1-3, Lakshya Sen mengatakan bahwa angka tersebut tidak terlalu penting baginya. Ia lebih fokus pada persiapan dan strategi yang akan digunakan dalam pertandingan nanti.
Pertandingan ini tidak hanya menjadi ujian bagi Lakshya Sen, tetapi juga menjadi kesempatan bagi Shi Yu Qi untuk membuktikan dominasinya di ajang bergengsi ini. Kedua pemain memiliki kekuatan dan kelemahan masing-masing, sehingga pertandingan ini diprediksi akan berjalan sengit.
Selain laga ini, masih banyak pertandingan menarik lainnya yang akan digelar selama Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025. Setiap laga pasti akan menunjukkan tingkat kompetisi yang sangat tinggi, karena semua atlet berusaha memperlihatkan performa terbaik mereka.
BWF juga telah menyiapkan berbagai fasilitas dan layanan pendukung agar para atlet dan penonton dapat menikmati ajang ini secara maksimal. Dari segi teknologi, penyelenggara menggunakan sistem video assistant referee (VAR) untuk memastikan keputusan wasit akurat dan adil.
Tidak hanya itu, penggemar bulu tangkis dari berbagai negara juga diharapkan dapat hadir langsung atau menonton melalui siaran langsung untuk mendukung atlet favorit mereka. Kejuaraan ini merupakan momen penting bagi para atlet untuk membuktikan kemampuan mereka di panggung internasional.
Dengan semangat kompetisi yang tinggi dan atmosfer yang penuh antusiasme, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 di Paris diharapkan akan menjadi ajang yang menghibur dan menginspirasi bagi penggemar bulu tangkis di seluruh dunia.
