Sumenep (IMR) – Bupati Sumenep, Ach. Fauzi Wongsojudo menyatakan, Pemerintah Daerah mendorong masyarakat menggunakan kendaraan berbasis baterai (sepeda listrik: red), guna mendukung pengembangan transisi energi bersih.
“Kami mendorong penggunaan transportasi ramah lingkungan untuk mengurangi ketergantungan pada emisi karbon,” katanya, Minggu (13/07/2025).
Menurutnya, dengan menggunakan kendaraan listrik, selain meningkatkan efisiensi dan konservasi energi dari BBM menjadi listrik, juga menjaga lingkungan, karena tidak menghasilkan polusi udara.
“Kalau masyarakat menggunakan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB), ini bisa untuk menjaga kualitas udara yang bersih di lingkungannya,” terangnya.
Pada Minggu, Bupati Sumenep memberangkatkan konvoi ratusan kendaraan listrik baik sepeda listrik, motor listrik dan mobil listrik. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari ‘Madura EV-Day’ yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep bersama PT. PLN (Persero).
“Kami berharap, jumlah pengguna kendaraan listrik bisa terus meningkat. Ini dalam rangka mendukung transisi menuju energi bersih dan ramah lingkungan,” tandas Bupati.
Sementara General Manajer PT. PLN (Persero) Ahmad Mustakir menyatakan, pihaknya mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Sumenep, yang konsisten mendorong masyarakat menggunakan kendaraan listrik melalui kegiatan konvoi ini.
“Selama ini Pak Bupati selalu berkoordinasi dengan PT. PLN untuk pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tengah masyarakat. Salah satunya tentang pendukung infrastruktur yakni pengecasan baterai. Harapannya mempercepat terciptanya transportasi yang ramah lingkungan, efisien, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Menurutnya, dengan menggunakan kendaraan listrik baik sepeda, motor, dan mobil, masyarakat akan merasakan cukup banyak manfaatnya. Salah satunya adalah hemat energi. Selain itu, bisa menjaga lingkungan tetap bersih tanpa polusi.
“Apalagi pengisian daya baterai kendaraan itu sangat mudah. Bisa dilakukan di rumah oleh pemiliknya, sehingga mengurangi penggunaan BBM,” terang Mustakir.
Dalam kegiatan ‘Madura EV-Day’, selain menggelar konvoi kendaraan listrik, juga dilakukan penanaman bibit pohon sebagai simbol komitmen menjaga dan melestarikan lingkungan. [tem/aje]