InfoMalangRaya, Indonesia – Eddie Howe, manajer Newcastle United, sudah muak dengan kelakuan miring Alexander Isak yang merajuk agak dilepas ke Liverpool. Meskipun striker asal Swedia itu sudah kembali, Howe tak melunak. Dia bahkan melarang sang striker untuk ikut dalam sesi latihan yang dipimpinnya.
Howe sangat geram karena saga transfer Isak telah mengganggu persiapan Newcastle menatap musim baru. Apalagi, striker berumur 25 tahun itu berlaku kekanak-kanakan dengan mangkir dari latihan dan tak ikut serta dalam tur pramusim The Magpies ke Asia. Itu dilakukan demi menekan manajemen klub agar segera menyepakati tawaran dari Liverpool. Di mata Howe, itu sudah keterlaluan.
“Kami sudah berdiskusi dan jelas kami tak dapat melibatkan dia ke dalam tim pada saat ini. Saya tak tahu berapa lama hal itu akan berlaku. Dia berlatih lebih belakangan dari para pemain lain di skuad. Saya pikir klub belum menjatuhkan hukuman untuk dia,” urai Eddie Howe setelah uji tanding melawan Espanyol yang berakhir 2-2, Sabtu (9/8/2025) dini hari WIB, seperti dikutip InfoMalangRaya dari BBC.
Manajer berumur 47 tahun itu menambahkan, “Dari sudut pandang kami, tentu saja kami ingin dia kembali bersama tim, tapi situasinya harus benar bagi tim. Dia terikat kontrak dengan kami, tentu saja masih ada peluang dia dapat bermain lagi untuk Newcastle. Namun, saya tak tahu apa yang akan terjadi nanti.”
Ketegasan Eddie Howe
Bagi Eddie Howe, putusannya menolak Alexander Isak mengikuti latihan tim perlu dilakukan karena manajemen terkesan adem-ayem saja. Mereka tak memberikan ultimatuk apa pun kepada striker yang pernah membela Borussia Dortmund itu. Dia juga tak yakin isak akan bermain saat Newcastle United menghadapi Aston Villa pada pekan pertama Premier League 2025-26.
“Saya ingin Alex bermain hari ini. Saya ingin dia berlatih besok. Kami ingin sang pemain bersama kami. Saya tegaskan, tak ada bagian dari saya yang tak menginginkan hal tersebut. Namun, saya menilai situasi saat ini sepertinya tak akan berubah untuk (melawan) Aston Villa,” ujar Howe.
Bukan tanpa alasan Howe bersikap tegas kepada Isak. Di samping merasa manajemen tak berlaku tegas, dia juga menilai kelakuan sang pemain telah mengganggu para pemain lain. Dia mengungkapkan, “Tim tentu saja terganggu oleh hal ini. Namun, itu bukan berarti kami tak akan dapat mengatasi ini dan kembali dengan lebih kuat.”
Sementara itu, soal kemungkinan Newcastle tak akan melepas Isak, howe berujar, “Saya pikir tidak akan sesederhana itu. Kalau iya, kami sudah melakukannya sejak lama. Saya pikir kami tak dalam posisi itu untuk melakukan hal tersebut pada saat ini. Saya tak mau lebih detail lagi karena saya pikir itu tidak benar. Cukup itu dari saya.”