Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot
    Nuno Espirito Santo Nottingham Forest Istimewa - Info Malang Raya

    Nuno Espirito Santo Ogah Mundur Meski Sedang Terlibat Konflik dengan Bos Nottingham Forest

    26 Agustus 2025
    AA1L3lTs - Info Malang Raya

    3 Idola Generasi 5 SM Entertainment Ini Direkrut Berulang kali

    26 Agustus 2025
    AA1L1clG - Info Malang Raya

    7 Meme Guru Olahraga, Sangat Mesra dengan Murid!

    26 Agustus 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • Nuno Espirito Santo Ogah Mundur Meski Sedang Terlibat Konflik dengan Bos Nottingham Forest
    • 3 Idola Generasi 5 SM Entertainment Ini Direkrut Berulang kali
    • 7 Meme Guru Olahraga, Sangat Mesra dengan Murid!
    • Contoh Pantun Wisata Romantis Kota Malang
    • Sebelum Instruksi Gubernur, Karawang Bebaskan Denda PBB-P2
    • Super League: Kapan Przybek Debut? Cedera Engkel Masih Menghantui Kiper Persib
    • Sosok Budiar Anwar, Firmando Matondang, dan Eko Margianto Masuk 3 Besar Calon Sekda Kabupaten Malang
    • Gereja di Jerman Kerap Menjadi Sasaran Vandalisme
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • INFO PROPERTI & LOWONGAN KERJA
    • TIPS & TRIK
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Beranda - NASIONAL - Fakta Siswi SD Semarang Terpaksa Berangkat Sekolah Melewati Sungai
    NASIONAL

    Fakta Siswi SD Semarang Terpaksa Berangkat Sekolah Melewati Sungai

    By admin1 Agustus 2025
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    AA1JtdHV - Info Malang Raya

    Perjalanan Siswi SD yang Berbahaya untuk Menuju Sekolah

    Di Kota Semarang, Jawa Tengah, seorang siswi SD dengan inisial JES (8 tahun) harus melewati jalur yang berbahaya setiap hari untuk pergi ke sekolah. Anak ini adalah siswa kelas II SDN 01 Sampangan, Kecamatan Gajahmungkur. Setiap pagi, ia ditemani ibunya, Imelda Tobing (55), melalui jalur curam dan licin di tepi sungai.

    Jalur tersebut menjadi satu-satunya akses yang bisa mereka tempuh karena jalan utama menuju rumah keluarga JES telah ditutup akibat konflik kepemilikan lahan. Hal ini menyebabkan perjalanan mereka menjadi sangat berisiko, terutama saat hujan.

    Awal Mula Konflik Tanah

    Masalah bermula pada tahun 2011 ketika ayah JES, Juladi Boga Siagian alias Paung (54), membeli sebidang tanah dari Zaenal Chodirin. Transaksi dilakukan secara lisan dan pembayaran dilakukan secara angsuran. Saat itu, Paung mengaku mendapatkan kemudahan dari Zaenal. Namun, setelah Zaenal meninggal, adiknya, Sri Rejeki, menggugat Paung secara hukum.

    Sri Rejeki mengklaim bahwa dirinya adalah pemilik sah lahan tersebut berdasarkan sertifikat resmi. Ia menuding Paung melakukan penyerobotan tanah. Menurut Paung, awalnya tidak ada masalah, tetapi setelah kematian Zaenal, situasi berubah drastis.

    Putusan Pengadilan dan Penutupan Akses

    Proses hukum berlanjut hingga ke pengadilan. Pada 17 Juli 2025, Paung dinyatakan bersalah oleh Pengadilan Negeri Semarang karena terbukti menggunakan lahan tanpa hak. Dia divonis tiga bulan penjara. Meski sudah mengajukan banding, akses yang biasa digunakan keluarganya ditutup oleh pihak Sri Rejeki.

    Paung mengaku sudah memberitahu pengacara Sri Rejeki bahwa ia akan melakukan banding, tetapi akses tetap diblokir. Ia mencoba mengadu ke RT dan kelurahan, tetapi belum mendapatkan solusi. Akhirnya, ia memutuskan untuk mengunggah video JES ke media sosial agar mendapat perhatian publik.

    Pengacara Klaim Penutupan Jalan demi Ketertiban

    Roberto Sinaga, pengacara Sri Rejeki, mengakui bahwa penutupan akses dilakukan sebagai langkah preventif. Ia menjelaskan bahwa jalan tersebut merupakan bagian dari tanah milik kliennya. Menurut Roberto, pihaknya sudah beberapa kali mencoba mediasi sejak 2019, tetapi tidak ada titik temu.

    Ia juga menyebut bahwa Paung menolak tawaran pelepasan 3,5 meter lahan dan malah meminta ganti rugi ratusan juta rupiah. Menurutnya, bukti yang disampaikan Paung di pengadilan tidak autentik dan tidak mampu membuktikan kepemilikan sah.

    Solusi yang Dicari oleh Pemerintah Kota

    Camat Gajahmungkur Puput Widhiyatmoko Hadinugroho menyatakan bahwa kasus ini telah dimediasi sejak 2019 dari tingkat RT hingga kelurahan. Ia mengimbau agar pihak penggugat menunjukkan empati. “Kami berharap Bu Sri Rejeki bersedia membuka akses sementara, demi keselamatan anak berangkat dan pulang sekolah,” katanya.

    Puput juga menyebut bahwa ketegangan sosial mempersulit proses mediasi. Paung disebut kurang harmonis dengan lingkungan sekitar dan sempat terlibat konflik dengan warga.

    Dinas Pendidikan Pastikan Hak Anak Tetap Terpenuhi

    Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Kota Semarang Aji Nur Setiawan memastikan bahwa JES tetap bisa bersekolah. Ia menegaskan bahwa permasalahan bukan di sekolah, dan pihaknya akan membantu agar anak tersebut tetap mendapatkan hak pendidikannya.

    Menurutnya, konflik orang dewasa tidak boleh mengorbankan pendidikan anak. “Anak harus tetap sekolah. Jangan sampai hak-haknya terganggu,” ujarnya.

    Kondisi Rumah dan Jalur Alternatif yang Berbahaya

    Berdasarkan pantauan di lapangan, rumah keluarga Juladi terletak di tepi sungai. Akses jalan yang ditutup memiliki lebar sekitar 1 meter. Kini mereka terpaksa melalui jalur sempit di sepanjang aliran sungai yang licin dan rawan, terutama saat hujan. Perjalanan ini sangat berisiko bagi keselamatan JES dan ibunya.

    Jumlah Pembaca: 36

    anak-anak Berita Jurnalistik masalah sosial Politik
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    AA1L3lTs - Info Malang Raya

    3 Idola Generasi 5 SM Entertainment Ini Direkrut Berulang kali

    26 Agustus 2025
    AA1L0J08 - Info Malang Raya

    Super League: Kapan Przybek Debut? Cedera Engkel Masih Menghantui Kiper Persib

    26 Agustus 2025
    AA1L3vW2 - Info Malang Raya

    Sebelum Instruksi Gubernur, Karawang Bebaskan Denda PBB-P2

    26 Agustus 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER
    FB IMG 1748085073108 - Info Malang Raya

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 20252
    IMG 20241030 WA0003 - Info Malang Raya

    Asmara Terlarang Berujung Maut di Homestay: Istri Kepergok Suami Bersama Pria Lain

    30 Oktober 20242
    info malang raya - Info Malang Raya

    Skandal Korupsi Rel Kereta Api: Pejabat BPK Terlibat Suap Manipulasi Audit Proyek Jalur Kereta”

    16 November 20241
    info malang raya 1 - Info Malang Raya

    Hisap Kelamin Pacar Pria di Mobil Berujung Menabrak Orang

    18 November 202426
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.