InfoMalangRaya – Bagi Arema FC, laga penuh gengsi dijamu Persebaya, bakal dijadikan sebagai pijakan, untuk melangkah kembali ke jalur kemenangan. Serta secepatnya mentas dari zona degradasi.
Terlebih-lebih di laga sebelumnya, Singo Edan justru berhasil di tahan imbang Persita. Ketika menjamu tim asal Tangerang ini, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Hasil tanpa gol itu, sekaligus membatalkan keinginan Arema FC, untuk keluar dari zona degradasi. Karena tetap berada di posisi 16.
Karena itulah, pelatih Arema FC, Jose Fernando Martins Valente, memboyong semua pemainnya ke Surabaya. Kecuali kapten tim Johan Ahmat Alfarizie, yang masih dalam proses pemulihan dan sudah dipulangkan ke Malang.
Sementara Gustavo Almeida yang tidak bisa tampil karena akumulasi kartu kuning, juga ikut dibawa. Demikian juga dengan dua pemain lain yang sedang dalam pemulihan cedera, yakni Samuel Balinsa dan Asyraq Gufron.
Fernando Valente paham, persiapan tim yang matang akan bisa memperbesar peluang sebuah tim untuk memenangkan pertandingan.
“Saya pikir, pada hari-hari sebelumnya dalam setiap sesi latihan, atau dalam pertandingan sekalipun, kami selalu berbenah. Artinya, saat ini kami sudah menjalani pemulihan dan siap untuk bertanding menghadapi Persebaya,” tegasnya
Itulah sebabnya, pelatih asal Portugal ini cukup optimis timnya bisa mencuri poin dari kandang Persebaya, Stadion Gelora Bung Tomo. Di pekan ke-13 Liga 1 musim 2023/2024. Sabtu (23/9/2023) sore.
Sebab, katanya, tak ada hal yang tak mungkin dalam sepak bola. Bahkan, menurut pengamatannya, di Liga 1 ini tak jarang tim-tim papan bawah, bisa mengalahkan tim papan atas.
Situasinya mirip dengan yang dialami Arema saat ini, di mana Skuad Singo Edan masih berada di ujung zona degradasi. Sementara, Persebaya lebih beruntung karena berada di papan tengah, tepatnya peringkat 8 klasemen sementara.
“Dalam sepak bola, apa pun bisa terjadi. Apa yang bisa kita lakukan adalah menghadapi pertandingan di depan mata. Hanya tersedia tiga poin. Bisa untuk kami, tapi juga bisa juga untuk tim lawan, atau kadang berakhir imbang. Kita harus berusaha merebut tiga poin itu,” kata Fernando.
Dia pun meminta kepada semua pemain, untuk tak menyerah dalam berusaha keras di lapangan. Sebab, bisa saja, usaha keras itu yang menjadi salah satu faktor penentu Arema bisa mengalahkan Persebaya Surabaya di kandangnya.
Memang, belum ada sejarah Arema bisa menang di kandang Persebaya sejak tiga dekade terakhir. Arema hanya bisa mengalahkan Persebaya dengan status tim tamu di tempat netral saja.
“Kita harus bisa menunjukkan sebagai sebuah tim yang kompeten dalam pertandingan tersebut. Soal hasilnya, mari kita lihat bersama nanti seperti apa,” tegasnya. (*/ Ra Indrata)
The post Fernando Valente: Tak Ada yang Tak Mungkin di Sepak Bola appeared first on infomalangraya.com.