Kesuksesan Film Sore Tembus 2 Juta Penonton
Film Sore kembali mencuri perhatian dunia perfilman Indonesia setelah berhasil menembus angka 2 juta penonton. Kebangkitan film ini menjadi bukti bahwa selera penonton semakin beragam dan tidak lagi terpaku pada genre film horor. Ini juga menjadi rekor pribadi bagi sutradara Yandy Laurens, yang sebelumnya telah sukses dengan film-film seperti Keluarga Cemara (2019) dan 1 Kakak 7 Ponakan (2025).
Pencapaian ini diumumkan oleh rumah produksi Cerita Films melalui akun Instagram mereka pada Sabtu (26/7). Dalam unggahan tersebut, mereka menyampaikan rasa terima kasih kepada semua penonton yang telah memadati bioskop untuk menonton film Sore. Pesan yang disampaikan cukup emosional dan penuh apresiasi.
“Terima kasih yang tak terhingga untuk 2.000.000++ penonton yang sudah menonton film Sore di bioskop hingga sore ini. Terima kasih sudah percaya dan mengarungi waktu bersama Sore dan Jonathan, semoga hangatnya perasaan ini terus bisa mengisi hati teman-teman semua. Sekali lagi, terima kasih, dari hati.”
Film Sore tidak hanya menjadi film terlaris bagi Yandy Laurens, tetapi juga masuk dalam daftar film terlaris Indonesia 2025 di posisi ketujuh. Di bawahnya, film Qodrat 2 mencatatkan 2,2 juta penonton. Namun, pencapaian film Sore tetap luar biasa karena awalnya hanya mendapatkan sedikit layar tayang.
Beberapa pemain film, termasuk Sheila Dara Aisha, sempat khawatir bahwa film ini akan segera ditarik dari bioskop. Ia bahkan memberi saran kepada penonton untuk segera menonton di hari pertama agar tidak kehilangan kesempatan. Unggahan tersebut viral dan menunjukkan antusiasme para pemain terhadap film yang mereka bintangi.
“Teman-teman, SORE: Istri Dari Masa Depan hari ini akhirnya sudah tayang. Sejujurnya layar kami nggak banyak, jadi kalo aku boleh saran… Sempatkanlah nonton di hari pertama, selain karna takut kena spoiler juga takutnya kalo ditunda filmnya keburu hilang,” tulis Sheila Dara Aisha.
Janji Sheila Dara ternyata terbukti. Banyak penonton yang akhirnya datang ke bioskop dan memberikan dukungan besar terhadap film Sore. Hal ini membuat jumlah layar tayang meningkat dan jumlah penonton pun bertambah pesat.
Keberhasilan film Sore tidak hanya dirayakan oleh kru dan pemain film, tetapi juga oleh para filmmaker lainnya. Salah satunya adalah sutradara Ernest Prakasa, yang memberikan apresiasi melalui unggahan di akun Instagramnya. Ia mengungkapkan bahwa film ini memiliki tantangan tersendiri, terutama karena awalnya hanya mendapat 1/3 layar dibandingkan film-film sebelumnya.
“Film ini cukup ‘berat’. Buktinya ketika pertama kali tayang, bioskop hanya memberikan 1/3 dari jumlah layar film @yndlaurens sebelumnya. Tapi ternyata, penonton film Indonesia memang sudah berkembang bersama para filmmakernya. Kalo film seperti ini bisa sukses secara komersial, para pencerita bisa bermimpi lebih besar lagi. Terimakasih penonton film Indonesia!” tulis Ernest Prakasa.
Unggahan Ernest Prakasa juga mendapat respons positif dari Hanung Bramantyo. Ia merasa optimis bahwa kreativitas dalam membuat film bisa lebih bebas tanpa takut gagal. “Thank you Ernest dan @yndlaurens buat pencapaiannya. Membuat gue makin optimis menggali formula gaya bercerita yang berbeda buat Film Indonesia! Bangga! Salut!!!” tulis Hanung Bramantyo.
Selain itu, artis Tika Bravani yang pernah memerankan karakter utama dalam versi web series Sore Istri dari Masa Depan pada tahun 2017 silam juga merasa bangga atas pencapaian film ini. Ia memberikan dukungan melalui media sosial. Begitu pula dengan Maudy Ayunda dan Tika Panggabean, yang turut menyampaikan ucapan selamat kepada Yandy Laurens dan timnya.
