InfoMalangRaya, Indonesia – Pelatih timnas Inggrs, Gareth Southgate turut berkomentar soal kontroversi VAR yang terjadi di laga Tottenham vs Liverpool akhir pekan lalu. Southgate mengatakan bahwa dirinya tidak pernah suka dengan teknologi itu.
VAR di Inggris menjadi sorotan ketika adanya human error yang menyebabkan gol Luis Diaz gagal disahkan pada laga Tottenham vs Liverpool. Komite Wasit Liga Inggris (PGMOL) sampai meminta maaf akan hal ini.
Southgate mengatakan bahwa dirinya memang tak pernah suka dengan VAR, menurutnya VAR bukan solusi karena baik ada dan tidak ada VAR, fans masih tetap mengeluhkan soal wasit.
“Saya tidak menyukainya. Itu tidak akan pernah menyelesaikan setiap masalah dan saya rasa tidak ada solusi yang dapat mencapai hal tersebut,” kata Southgate seperti dilansir InfoMalangRaya dari Mirror.
”Saya selalu dibesarkan sebagai seorang anak bahwa keputusan wasit adalah final. Anda mungkin setuju atau tidak setuju tetapi kita harus melanjutkannya. Saya tidak pernah merasa kami akan menyelesaikan setiap masalah.
“Anda berbicara tentang kasus profil tinggi terbaru tetapi biasanya Anda masih berbicara tentang keputusan penilaian seperti handball atau pelanggaran.
”Semua orang biasa pergi ke pub dan mengeluh tentang wasit dan mereka masih pergi ke pub dan mengeluh tentang wasit (setelah VAR ada). Jadi saya tidak yakin apa yang telah kami selesaikan, sungguh.”
Gareth Southgate: VAR Tak akan Dihilangkan
Walaupun tak menyukai VAR, Southgate mengakui bahwa teknologi itu tidak akan dihilangkan.
“Ketika saya berada di pertandingan, saya selalu sadar bahwa satu-satunya orang yang tidak tahu apa yang sedang terjadi adalah orang-orang yang telah membayar untuk pergi (ke stadion). Menurut saya itu sangat sulit,” ucapnya.
“Saya duduk di stadion di samping orang-orang dan saya beruntung karena biasanya saya mendapatkan tiket gratis dan orang lain membayar banyak uang dan tidak mendapat petunjuk atau sedang menelepon seseorang di rumah menanyakan apa yang terjadi.
“Begini, saya yakin kita tidak akan kembali (laga tanpa VAR) lagi saat ini. Begitu Anda membuka peluang teknologi, biasanya Anda akan menuju ke sana dan Anda harus memperbaiki dan memperbaiki apa yang terjadi. Tapi ya, saya tidak menyukainya.”