Infomalangraya.com –
Google Maps sekarang secara resmi menunjukkan Teluk Meksiko sebagai Teluk Amerika jika Anda membuka aplikasi di AS. Dalam sebuah posting blog, Google mengatakan itu meluncurkan perubahan yang disebutkan karena pemerintah telah memperbarui sistem informasi nama geografis (GNI), yang memutuskan "Standar federal dan nasional untuk nomenklatur geografis." Salah satu perintah eksekutif yang ditandatangani oleh Presiden Donald Trump pada bulan Januari ketika ia mengambil kembali nama badan air, tetapi Google sebelumnya menjelaskan bahwa itu adalah kebijakan lama perusahaan untuk menunggu sumber daya pemerintah resmi diperbarui sebelum menerapkan perubahan nama apa pun.
Label Teluk Amerika hanya akan terlihat jika Anda menggunakan aplikasi peta di AS, atau jika Anda membuka peta di web dan lokasi perangkat Anda diatur ke wilayah tersebut. Jika Anda berada di Meksiko, label masih menunjukkan Teluk Meksiko. Dan jika Anda di tempat lain, Anda akan melihatnya ditandai sebagai keduanya, khususnya: Teluk Meksiko (Teluk Amerika). Ini juga kebijakan lama bagi perusahaan untuk menunjukkan nama -nama lokal resmi ketika mereka bervariasi antar negara. Perintah eksekutif Trump juga mengganti nama Denali, puncak gunung tertinggi di Amerika Utara, menjadi Gunung McKinley. Sejauh ini, lokasi masih ditampilkan sebagai Denali di peta.
Artikel ini awalnya muncul di Engadget di https://www.engadget.com/apps/google-adopts-gulf-of-america-for-us-maps-users-140026397.html ?src=rss
