Perjuangan Sabar dan Reza di Hong Kong Open 2025
Pasangan ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama dan Moh Reza Pahlevi Isfahani, menghadapi tantangan berat dalam pertandingan Hong Kong Open 2025. Meski memiliki peringkat delapan dunia, mereka harus mengubah strategi permainan untuk bisa tetap bersaing di Top 10 dunia.
Dalam babak perempat final, pasangan yang dikenal dengan akronim BarApi ini harus mengakui keunggulan pasangan Taiwan, Fang-Chih Lee dan Fang-Jen Lee, dengan skor 21-23, 17-21. Pertandingan yang berlangsung di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Jumat (12/9) berlangsung selama 52 menit. Meskipun tampil cukup baik dengan mampu menyaingi lawan sejak awal laga, performa mereka menurun pada akhir pertandingan.
“Kami harus lebih sabar dalam mengontrol permainan lagi. Kami perlu mengurangi kesalahan sendiri dan meningkatkan fokus, terutama ketika kami unggul,” ujar Sabar.
Performa Sabar dan Reza dalam turnamen ini memang tidak mengecewakan. Mereka berhasil melaju hingga babak 16 besar setelah mengalahkan wakil Jepang, Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi, dengan skor 20-22, 21-18, 17-21. Ini menunjukkan bahwa mereka masih memiliki potensi besar untuk bersaing di level internasional.
Namun, konsistensi menjadi hal utama yang harus diperbaiki oleh pasangan yang juga merupakan runner-up Indonesia Open 2025. Untuk bisa masuk deretan pasangan terbaik dunia, mereka perlu menjaga kondisi fisik dan mental agar selalu tampil maksimal di setiap pertandingan.
Sabar dan Reza menjadi andalan Indonesia di sektor ganda putra karena pasangan lainnya, Leo Rolly Carnando dan Bagas Maulana, belum menemukan bentuk terbaiknya. Hal ini membuat tekanan semakin berat bagi Sabar/Reza untuk membuktikan diri di setiap turnamen.
Sebelumnya, pasangan yang didukung oleh Waroeng Steak ini sempat terhenti di babak kedua turnamen BWF Super 500 setelah kalah dari wakil Tiongkok, Liang Wei Keng dan Wang Chang, dengan skor 12-21, 20-22. Meski begitu, mereka tetap menjadi sorotan publik karena potensinya yang tinggi.
Menarik untuk disaksikan bagaimana kiprah Sabar dan Reza akan berjalan di China Masters 2025. Dalam ajang BWF Super 750 tersebut, mereka akan kembali berhadapan dengan pasangan Jepang, Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi, di babak 32 besar. Pertandingan ini akan menjadi ujian berat bagi mereka untuk membuktikan kemampuan mereka di level yang lebih tinggi.
Dengan semangat dan tekad yang kuat, Sabar dan Reza diharapkan mampu memberikan performa terbaiknya di setiap pertandingan. Mereka telah membuktikan bahwa mereka mampu menghadapi tekanan dan menjadi harapan baru bagi bulu tangkis Indonesia.







