InfoMalangRaya, Indonesia – Kapten timnas U-17 Mali, Ibrahim Diarra, mengaku biasa saja usai rekan-rekannya membantai Argentina tiga gol tanpa balas, Sabtu (1/12/2023). Dia bilang kalau memang Mali saat ini tak terhentikan.
Seperti diketahui, timnas U-17 Mali memang secara sensasional mampu membantai Argentina di Stadion Manahan, Solo, dalam perebutan peringkat ketiga. Mereka berhasil menang tiga gol tanpa balas berkat gol Ibrahim Diarra, Mamadou Doumbia, dan Hamidou Makalou.
Jelas, ini mempertebal rekor impresif Mali yang dalam perjalanannya ke semifinal mampu menundukkan Meksiko, Maroko, hingga Kananda. “Ya lawan kami memang Argentina, tapi kami adalah Mali, 3-0 bukanlah sesuatu yang luar biasa. Kami bisa bersaing dengan siapa saja dan kami adalah Mali!” kata Diarra usai laga.
“Kami datang untuk ini dan saya sengat dengan semua tim. Saya tahu bahwa saya bisa mencetak gol dan akhirnya kami pulang dengan membawa medali,” tambah dia.
Ibrahim Diarra Beberkan Kunci Sukses Timnya
Diarra pun membeberkan kunci sukses Mali bisa sukses gondol peringkat ketiga, meski lawan yang dihadapi Argentina. Dia bilang kalau sedari awal, memang timnya tetap tenang, tak terbawa suasana takut sebelum bertarung.
“Saya tetap tenang dan kami ingin pulang dengan membawa medali, itulah yang kami lakukan. Saya mendedikasikan gol untuk masyarakat Mali,” tutup dia.