InfoMalangRaya –
IMR, Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun cukup dalam dalam pada penutupan perdagangan sore ini, Rabu (3/4/2024). Data RTI Business menunjukkan, IHSG turun 70 poin (0,97 persen) ke level 7.166,84.Sejak pembukaan perdagangan, IHSG terus melemah sepanjang sesi perdagangan. Level terendah IHSG di posisi 7.158 dan level tertinggi di posisi 7.236.Volume saham yang diperdagangkan hari ini sebanyak 17,95 miliar lembar saham, dengan frekuensi perdagangan sebanyak satu juta kali. Total nilai transaksi perdagangan tercatat Rp13 triliun dan nilai kapitalisasi pasar hari ini mencapai Rp11.618,57 triliun.Hari ini sebanyak 397 saham turun nilainya, 194 saham stagnan dan 194 saham naik. Data Bursa Efek Indonesia menunjukkan lima saham teraktif dalam perdagangan hari ini, yakni BBRI, BBCA, BMRI, BBNI dan TLKM.Sektor kesehatan, hari ini mengalami kenaikan paling kuat (1,20 persen). Sedangkan sektor teknologi mengalami penurunan paling dalam (-1,48 persen).Tim Pilarmas Investindo Sekuritas dalam analisisnya sore ini menyebutkan, Bursa Asia hari ini melemah. Pelemahan dipicu oleh ketidakpastian kapan penurunan suku bunga AS akan terjadi.Serangkaian data ekonomi AS yang kuat, ditambah dengan kenaikan harga minyak ke level tertinggi dalam lima bulan terakhir. Situasi itu mendorong para pelaku pasar menurunkan ekspektasi mereka terhadap tiga kali penurunan suku bunga The Fed pada tahun ini.Di Eropa, inflasi tahunan pada Maret tercatat 2,4 persen atau turun dari bulan sebelumnya yang sebesar 2,6 persen. Penurunan inflasi ini semakin meningkatkan probabilitas penurunan tingkat suku bunga Eropa.Tim Pilarmas juga mencermati gempa bumi dahsyat yang terjadi di Taiwan hari ini. Gempa ini menimbulkan kekhawatiran terhadap gangguan sektor vital, mengingat Taiwan salah satu negara produsen chip terbesar.
Leave a comment
Leave a comment