InfoMalangRaya.com– Inggris akan memulihkan pendanaan untuk lembaga bantuan kemanusiaan Palestina di bawah PBB UNWRA, kata menteri luar negeri Inggris yang baru dari Partai Buruh David Lammy, keputusan yang bertolak belakang dengan pemerintahan sebelumnya yang dikuasai Partai Konservatif.
Hari Jumat (19/7/2025) David Lammy mengatakan di hadapan anggota parlemen Inggris bahwa pihaknya memutuskan untuk mencairkan pendanaan UNWRA yang dibekukan pada bulan Januari, setelah Zionis Israel menuding – tanpa bukti – bahwa staf UNWRA terlibat dalam serangan 7 Oktober 2023 yang dilakukan oleh Hamas.
Catherine Colonna, mantan menteri luar negeri Prancis, melakukan review terhadap tuduhan-tuduhan pemerintah Zionis tersebut untuk PBB dan mengatakan bahwa dia tidak diberikan bukti-bukti nyata oleh pihak Israel untuk mendukung tuduhan mereka itu.
Inggris akan menyediakan dana £21 juta untuk UNWRA yang akan dipakai untuk memberikan bantuan pangan, tempat berteduh darurat (tenda) dan barang kebutuhan dasar untuk warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat.
Keputusan Lammy itu dibuat setelah muncul banyak tekanan dari tokoh-tokoh Partai Buruh.
Awal pekan ini, Labour Friends of Israel menjelaskan di depan anggota parlemen mengapa pendanaan untuk UNWRA perlu dipulihkan, lansir The Guardian.
Akhir pekan lalu, Lammy mengunjungi Israel dan wilayah Palestina yang diduduki Zionis. Sementara perdana menteri Inggris yang baru dari Partai Buruh Keir Starmer sudah berbicara dengan PM Israel Benjamin Netanyahu dan PM Palestina Mahmoud Abbas.*
Leave a Comment
Leave a Comment