Berbagai Lokasi Trekking Murah dan Menarik di Bandung
Bandung tidak hanya dikenal dengan udara sejuk dan kulinernya yang lezat, tetapi juga menjadi surga bagi para pecinta alam dan olahraga. Kota ini menawarkan berbagai pilihan lokasi trekking yang tidak hanya murah, tetapi juga indah dan cocok untuk melepas penat sambil menjaga kebugaran. Dari jalur yang santai hingga trek yang menantang, Bandung memiliki segalanya.
1. Oray Tapa Cimenyan
Oray Tapa Cimenyan adalah salah satu destinasi yang cocok untuk mereka yang ingin menikmati alam tanpa menguras kantong. Terletak di kaki Gunung Manglayang, tepatnya di Desa Mekarmanik, Kecamatan Cimenyan, kawasan ini berada di ketinggian sekitar 700 mdpl. Di sini, Anda akan disuguhkan dengan hamparan pohon pinus dan cemara yang menenangkan mata. Nama “Oray Tapa” berasal dari jalur berkelok yang menyerupai ular di tengah alam.
Trekking ringan di sini menawarkan suasana kabut pagi yang syahdu, pemandangan Kota Bandung dari kejauhan, serta panorama pegunungan yang memanjakan lensa kamera. Selain itu, Anda juga bisa mencoba off-road, motocross, atau bersepeda di jalur berliku. Di sini terdapat mata air alami yang terus mengalir meski musim kemarau, dan konon dipercaya memiliki khasiat penyembuhan. Fasilitas seperti parkir, toilet, musala, warung, hingga shelter sudah tersedia. Tiket masuk sekitar Rp10.000 dan paket camping Rp25.000 membuatnya menjadi destinasi murah dan seru.
2. Tebing Keraton
Tebing Keraton di kawasan Taman Hutan Raya Ir. H. Juanda, Cimenyan, adalah surga bagi pencinta sunrise dan trekking santai. Berada di ketinggian 1.200 mdpl, perjalanan 15–30 menit dari area parkir akan membawa Anda ke puncak tebing yang menyuguhkan lautan hutan pinus, perbukitan, dan kabut pagi bak selimut putih. Destinasi ini populer di kalangan fotografer dan traveler muda berkat spot foto alami di tepi tebing dan gardu pandang kayu yang Instagramable. Fasilitasnya cukup lengkap—mulai dari toilet, mushola, warung, hingga area camping. Tiket masuk hanya Rp11.000–17.000, dengan parkir motor Rp5.000 dan mobil Rp10.000–12.000. Waktu terbaik untuk datang adalah pukul 05.00–07.00 untuk sunrise, atau sore menjelang sunset.
3. Taman Hutan Raya (Tahura) Ir. H. Juanda
Taman Hutan Raya (Tahura) Ir. H. Juanda adalah pilihan paling praktis dan lengkap untuk trekking murah di Bandung. Terletak di Jl. Ir. H. Juanda No. 99, Tahura menawarkan jalur trekking yang ramah semua kalangan, mulai dari keluarga, pelajar, hingga komunitas pencinta alam. Di sini, Anda bisa berjalan santai di bawah rindangnya hutan pinus, menghirup udara sejuk khas pegunungan, hingga menemukan air terjun Maribaya dan gua bersejarah. Trekking di Tahura bukan sekadar olahraga, tapi juga kesempatan mengenal kekayaan alam dan sejarah Bandung dalam satu perjalanan.
4. Gunung Batu Lembang
Gunung Batu Lembang di Desa Pagerwangi adalah pilihan tepat bagi yang mencari pendakian singkat namun tetap memukau. Hanya perlu 30–45 menit trekking dari area parkir untuk mencapai puncak di ketinggian 1.335 mdpl, di mana Anda akan disambut panorama sunrise, sunset, hingga gemerlap lampu kota di malam hari. Formasi batu alami di puncaknya menjadi daya tarik utama, sekaligus tempat ideal untuk wall climbing atau foto estetik. Meski fasilitas masih sederhana, suasana pedesaan dan keteduhan jalur membuatnya cocok untuk wisata alam santai di Bandung.
5. Gunung Putri Lembang
Gunung Putri Lembang adalah destinasi ramah pemula yang menawarkan jalur trekking hanya sekitar 30 menit. Terletak di Jl. Gunung Putri No. 184, jalurnya sudah dilengkapi tangga dan paving block sehingga aman untuk keluarga. Puncaknya memiliki Tugu Sespim yang sering dijadikan spot foto, terutama saat sunrise ketika lautan kabut menyelimuti kaki Gunung Tangkuban Parahu. Area camping, warung, toilet, dan mushola sederhana tersedia di sini. Dengan tiket mulai Rp10.000 untuk hiking, Gunung Putri adalah opsi murah meriah untuk menikmati alam sambil berolahraga di Bandung.
6. Curug Cimahi (Air Terjun Pelangi)
Ingin sensasi trekking ringan dengan hadiah air terjun spektakuler? Curug Cimahi atau Air Terjun Pelangi di Cisarua adalah jawabannya. Air terjun setinggi 87 meter ini dapat dicapai dengan menuruni lebih dari 500 anak tangga, melewati dek pandang yang menampilkan pemandangan memukau di setiap titik. Pada sore hingga malam, air terjun ini diterangi lampu warna-warni menciptakan efek pelangi yang unik. Tiket masuk hanya Rp15.000–20.000, dengan biaya parkir terjangkau. Suasana sejuk, gemericik air, dan udara segar menjadikan Curug Cimahi destinasi trekking murah yang cocok untuk keluarga, komunitas, hingga fotografer alam.
7. Puncak Eurad Pingping
Puncak Eurad Pingping menawarkan perpaduan lanskap perbukitan hijau, udara segar, dan kabut tipis yang dramatis. Terletak di perbatasan Bandung Barat–Subang, tempat ini cocok untuk trekking ringan sekaligus berburu foto Instagramable di spot perahu bambu atau jembatan cinta. Meski fasilitasnya sederhana, keindahan alam Puncak Eurad membuatnya semakin populer di kalangan traveler muda. Waktu terbaik untuk datang adalah pagi hari atau menjelang sore saat golden hour menyapa perbukitan.
8. Gunung Manglayang
Bagi pencinta trekking yang ingin tantangan lebih, Gunung Manglayang adalah destinasi wajib. Dengan ketinggian 1.818 mdpl, gunung ini memiliki tiga jalur resmi—Batu Kuda, Palintang, dan Baru Beureum—yang cocok untuk pendaki pemula hingga menengah. Puncak Bayangan menghadirkan panorama Kota Bandung lengkap dengan city lights, sementara puncak utama cocok untuk camping dengan suasana hutan yang teduh. Waktu terbaik mendaki adalah saat sunrise, sunset, atau malam berbintang. Dengan akses mudah dan biaya murah, Gunung Manglayang sempurna bagi yang ingin menikmati alam sambil berolahraga di Bandung.